Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengungkapkan alasan dipilihnya Wishnutama Kusubandio untuk menempati Komisaris Utama Telkomsel.
Bila melihat latar belakang Wishnutama, ia banyak bergelut di bidang penyiaran, seperti menempati Direktur Utama Trans 7, Trans TV, NET, Komisaris Utama NET, hingga terlibat di ajang Asian Games bertugas sebagai Creative Director Opening and Closing Ceremony Asian Games 2018 yang dinilai sukses.
Setelah itu, ia dipilih Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk menempati posisi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) dalam Kabinet Indonesia Maju untuk tahun 2019 sampai 2020.
Tentunya menjadi tantangan bagi Wishnutama untuk membawa Telkomsel yang merupakan operator seluler terbesar di Indonesia, lebih berjaya lagi di industri telco. Namun, Telkom seperti dikatakan Ririek, punya pandangan tersendiri terhadap Wishnutama.
"Pengangkatan Wishnutama sebagai Komisaris Utama Telkomsel merupakan hal yang baik bagi Telkom Group, khususnya Telkomsel, mengingat beliau adalah orang yang aktif berkecimpung di dunia kreatif serta paham dan memiliki pengalaman di industri digital," ujar Ririek dalam keterangan tertulisnya yang diterima detikINET, Sabtu (13/2/2021).
Dengan bekal pengalaman di industri kreatif, Telkom dan Singtel sebagai pemegang saham terbesar dari Telkomsel, optimis bahwa Wishnutama bisa mengantarkan Telkomsel menangkap peluang di tengah era digitalisasi seperti sekarang.
"Hal ini dapat menjadi harapan baru Telkomsel khususnya dalam menangkap peluang di tengah era digitalisasi dengan menghadirkan beragam konten dan layanan digital yang menarik bagi masyarakat," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, peralihan jabatan tidak terjadi di level Komisaris Utama Telkomsel saja. Jajaran direksi operator seluler yang identik warna merah itu juga dilakukan perombakan.
Komisaris Utama Telkomsel Wishnutama yang menggantikan Ririek Adriansyah. Hendri Mulya Syam berpindah posisi dari Direktur Network ke Direktur Sales menggantikan Ririn Widaryani. Adapun, kursi kekosongan di Direktur Network diisi oleh Nugroho
https://maymovie98.com/movies/suhu-beku-the-movie/
7 Aplikasi Online Dating untuk Muslim, Ikhtiar Cari Jodoh
Masalah jodoh, memang sudah ditentukan oleh Allah SWT semenjak manusia diciptakan. Tapi jodoh tidak turun dengan sendirinya dari langit, kita perlu berikhtiar.
Selain lewat taaruf, dapat pula menggunakan aplikasi online dating atau kencan yang dikhususkan untuk umat muslim. Sehingga dapat menjalin hubungan yang lebih serius menuju jenjang pernikahan.
DetikINET, Sabtu (13/2/2021) mengumpulkan 7 aplikasi online dating untuk muslim yang bisa digunakan. Apa saja?
1. Salams
Dulunya aplikasi bernama Minder, kini resmi menyandang nama Salams. Seiring perubahan namanya, tampilan aplikasinya pun membawa penyegaran.
Pun begitu soal layanannya masih sama mempertemukan pengguna dengan calon jodohnya. Kini sudah ada 2 pengguna yang menggunakan Salams, dan 10 ribu pasangan yang bertemu lewat aplikasi ini sudah berhasil ke jenjang pernikahan.
Privasi menjadi salah satu yang dikedepankan Salams. Selain berkomitmen tidak menjual data pengguna, mereka melengkapi banyak fitur keamanan untuk penggunanya.
Salams hanya menampilkan nama depan, dan gambar serta informasi profil yang pengguna berikan. Kamu dapat memblokir pengguna mana pun agar tidak melihat atau mengobrol dengan kapan saja. Semua profil diverifikasi oleh selfie dan lokasi GPS.
Salams tersedia di iOS dan Android.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar