Kim Jong Un dikabarkan meninggal. Satelit Amerika menangkap citra kereta yang diyakini milik Kim Jong Un tengah parkir di Kota Wonsan.
Dilansir AFP dan Reuters, Minggu (26/4/2020), Proyek pemantauan yang bernama 38 North itu, dalam laporannya mengungkapkan, kereta api yang diduga milik Kim itu diparkir di sebuah stasiun yang disediakan untuk keluarga Kim di Wonsan pada 21 April dan 23 April.
Meski demikian 38 North mengingatkan bahwa penampakan kereta api itu 'tidak membuktikan keberadaan pemimpin Korea Utara atau menunjukkan apa pun tentang kesehatannya'. Seperti diketahui, saat ini ada rumor bahwa Kim Jong Un telah meninggal.
Wonsan sendiri merupakan daerah elite di timur Korea Utara. Wonsan adalah kota pelabuhan di Provinsi Kangwon.
Dengan luas area 269,4 km persegi, daerah ini sangat jarang disentuh oleh wisatawan asing. Selama perang Korea, Wonsan menjadi wilayah pengepungan dengan durasi terpanjang dalam sejarah angkatan laut Amerika modern.
Kota ini memiliki beberapa pilihan atraksi untuk turis yang datang. Sebut saja Pantai Wonsan yang jadi wisata alam unggulanya.
Kemudian ada Masik Ski Resort, tempat ini merupakan resor ski pertama dan termewah di Korea Utara. Kim Jong Un meresmikan sendiri resor kebanggaan milik Korut tersebut.
Wonsan sudah memiliki 4 hotel yang terbuka untuk turis. Di antaranya adalah Kaeson Hotel, Tongmyong Hotel, Songdowon Tourist Hotel dan Sijungho Rest House.
Sampai saat ini belum ada pernyataan resmi terkait dengan isu meninggalnya Kim Jong Un. Sebelumnya, ada rumor yang berkembang mengenai memburuknya kesehatan Kim sejak ketidakhadirannya yang pada hari peringatan ulang tahun kakeknya Kim Il Sung, pendiri rezim-hari paling penting dalam kalender politik Korea Utara pada 15 April lalu.
16 Negara yang Masih Bebas Corona
Di hadapan virus corona, tak ada negara yang kebal. Namun, kabarnya di belasan negara ini belum ada laporan kasus virus Corona.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, tak ada tempat aman untuk bersembunyi dari virus Corona atau Covid-19. Hanya saja, belasan negara disebut belum melaporkan adanya kasus corona.
Dikumpulkan detikcom dari berbagai sumber, Rabu (2/4/2020), hingga saat ini ada sekitar 16 negara yang tersebar di Asia, Afrika dan Pasifik yang belum memiliki laporan virus corona.
Asia
Di benua Asia, kasus corona diketahui belum ada di Turkmenistan, Tajikistan, Yaman dan Korea Utara atau Korut. Padahal seperti di Korea Utara, negara tetangga Korea Selatan sempat menjadi sumber epidemi beberapa waktu lalu.
Afrika
Di Afrika, belum ada laporan dari negara Komoro, Kiribati, Lesotho, Malawi, Sao Tome-Principe, serta Sudan Selatan. Semoga saja kondisi tersebut tetap demikian.
Pasifik
Sedangkan daftar negara di Pasifik yang disebut belum ada laporan corona adalah Tonga, Samoa, Kepulauan Solomon, Palau, Tuvalu, Vanuatu. Mungkin saja hal itu disebabkan oleh kondisi negara kepulauan yang jauh dari pusat epidemi.
Pada Selasa lalu, Direktur Regional Pasifik Barat di WHO, Takeshi Kasai, mengatakan kalau masyarakat di kawasan Asia dan Pasifik belum boleh merasa lega. Setiap negara pun diminta untuk bersiap menghadapi virus corona.
"Epidemi ini masih jauh dari selesai di Asia dan Pasifik. Ini akan jadi pertempuran jangka panjang," ujar Takeshi.
Ditambahkan oleh Takeshi, bahwa negara-negara di Pasifik membutuhkan perhatian lebih. Keterbatasan tenaga dan ilmu medis akan membuat diagnosis dilakukan di negara lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar