Pacitan memang tidak akan pernah habis untuk dijelajahi. Di sana ada Kali Cokel yang asyik untuk ditelusuri naik perahu.
Selain terkenal akan pantai-pantainya yang indah dan menantang, Pacitan ternyata menyimpan keindahan kali (sungai) yang mempesona. Ada beberapa kali yang terkenal di Pacitan. Sekarang saya mau bercerita tentang pengalaman seru menyusuri salah satu kali yang berada tepat di sebelah lautan.
Namanya adalah Kali Cokel, di Desa Watukarang, Kecamatan Pringkuku. Dikenal sebagai Sungai Amazon-nya Pacitan, menjadikan Kali Cokel wajib masuk dalam list kalian ketika berkunjung ke Pacitan.
Berada persis di sebelah lautan menjadikannya sebagai kali yang unik. Selain itu, kebersihan tempat ini sangatlah terjaga. Terasa nyaman dan asri sekali.
Saya dan 4 teman, Santi, Uli, Ajeng dan Lintang menaiki sebuah kapal setelah membayar tiket di loket terlebih dahulu. Ditemani seorang abang kapal, kami akan diajak menyusuri Kali Cokel sepanjang 2 Km.
Saya kira kami akan langsung di bawah menyusuri kali, ternyata kami terlebih dahulu diajak ke muara pertemuan antara air Kali Cokel yang tawar dan air laut Watukarang yang asin. Di sini juga difungsikan sebagai pelabuhan perikanan tradisional, maka tak heran ada banyak kapal nelayan yang sedang bersandar.
Melewati batas air tawar kami pun diajak merasakan sensasi ombak bergulung-gulung yang menggoyangkan kapal kami berkali-kali.
Tiga teman saya pun mulai merasa ketakutan, karena ombaknya cukup tinggi. Sedangkan saya tidak berani merekam lagi, karena memang hentakan air sering mengguyur kami. Akhirnya kami mau nggak mau harus rela basah-basahan deh.
"Yuk kita balik aja yuk,"ucap Uli, yang kuatir kapalnya akan terbalik sedangkan dia membawa kamera.
Jadi pesan buat teman-teman kalau mau coba jangan lupa bawa dry bag, jadi aman nggak ketakutan. Setelah sekitar 10 menit diajak bermain-main ombak, maka kami pun kembali ke Kali Cokel. Berbeda dengan air laut yang sangat berombak,
air Kali Cokel sangatlah tenang.
Deretan pohon nyiur meliuk di sisi-sisi Kali Cokel menambah adem suasana.
Begitu tenang sampai tiba-tiba abang kapal bermanuver dengan kapalnya, jadilah kami semua spontan berteriak karena kaget tapi seru.
"Wah, seru banget Mba Mel, nggak rugi lah bayar Rp 20 ribu untuk pengalaman kayak gini," ujar Ajeng yang terkesan sekali akan petualangan seru yang baru kami lakukan.
Hayoo kalian berani nggak coba pengalaman seru seperti kami?
Melepas Penat di Kotabaru, Kalimantan Selatan
Traveling ke Kalimantan Selatan, jangan lupa mampir ke Kotabaru. Wisatawan bisa rehat asyik di Taman Siring Laut.
Walaupun tidak banyak pusat keramaian yang ada di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, namun ada satu tempat yang menjadi favorit warga dalam menghabiskan waktu santai dan berkumpul bersama. Tempat itu bernama Taman Siring Laut.
Taman Siring Laut berada pada lokasi yang sangat strategis di Kabupaten Kotabaru, tepat berseberangan dengan gedung DPRD dan kantor Bupati Kotabaru.
Setiap dilangsungkannya kegiatan atau pementasan musik maupun kesenian lokal, biasanya dilakukan di panggung besar yang ada di kawasan Taman Siring Laut. Jika tidak ada kegiatan, layar besar LED di panggung tetap menampilkan video informasi seputar Kotabaru.
Taman Siring Laut merupakan salah satu kawasan wisata yang sangat populer bagi warga Kotabaru. Terlebih jika sore menjelang, banyak warga yang berkumpul dan bersantai sambil menikmati matahari tenggelam.
Di kawasan ini juga terdapat beberapa spot foto menarik dan instagramable yang sengaja di iapkan pihak pengelola untuk menambah daya tarik dari kawasan ini. Selain itu bentuk toiletnya pun cukup unik sebab berbentuk sebuah perahu.
Yang istimewa dari Taman Siring Laut adalah traveler bisa menikmati aneka kuliner lezat tepat di pinggir laut sambil menyaksikan kapal tongkang dan speed boat yang melintas di Selat Laut. Selat Laut merupakan selat yang memisahkan antara Pulau Laut dan Pulau Kalimantan.
Aneka kuliner yang ada di kawasan ini tidak hanya menyajikan aneka hidangan laut segar tapi juga terdapat aneka makanan khas Kalimantan Selatan seperti Soto Banjar dan anekan makanan ringan.
Di kawasan Taman Siring Laut juga terdapat aneka permainan anak-anak yang menarik, mulai dari becak mini, istana balon dan masih banyak lagi, sehingga kawasan ini bisa dinikmati oleh segala lapisan usia.
Hampir setiap malam tersedia live music, dari para pengunjung yang berkaraoke. Jika traveler ingin menyalurkan bakat menyanyi dan tentunya cukup percaya diri, bisa mencoba juga lho!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar