Rabu, 11 Maret 2020

Banyuwangi Culture Everyday Siap Digelar Sepanjang Tahun 2019

Di Banyuwangi, kini bisa menikmati panggung seni budaya setiap malam di Taman Blambangan. Bertajuk Banyuwangi Culture Everyday itu digelar sepanjang 2019.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menjelaskan event ini sengaja digelar untuk memberikan hiburan kepada para wisatawan maupun warga Banyuwangi sendiri. "Pergelaran seni akan digelar setiap malam di tempat ini. Silakan melihat kekhasan seni dan tradisi Banyuwangi di panggung ini setiap hari," ujar Anas kepada detikTravek, Selasa (15/1/2019).

Selain menjadi atraksi wisata, event ini dimaksudkan untuk mengapresiasi bakat dan hobi kesenian anak muda Banyuwangi. Tak hanya itu, lanjut Anas, acara ini sekaligus menjadi ajang pelestarian dan konsolidasi kebudayaan Banyuwangi.

"Semuanya akan dilibatkan untuk bisa menunjukkan atraksi keseniannya. Selain kesenian Banyuwangi sebagai pertunjukkan wajib, atraksi kesenian lainnya pun diperbolehkan. Seperti halnya kesenian Islami," tutur Anas.

Anas menambahkan, seluruh penampil pada Banyuwangi Culture Everyday tersebut akan dinilai. Para jawara akan diumumkan setiap tiga bulan sekali.

"Mudah-mudahan yang tampil malam ini jadi juara," kata dia menyemangati para para penampil.

Para penampil di Banyuwangi Culture Everyday adalah pelajar SD - SMP se-Banyuwangi.

"Jadwalnya telah diatur sepanjang tahun. Senin hingga Rabu pelajar SD dan SMP. Kamis, dari pelajar MI dan MTs. Jumat dan Sabtu dari SMA. Minggu dari umum," terang Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Yanuar Bramuda.

Selain panggung seni, setiap hari di area Taman Blambangan juga dihelat sport everyday tiap aore hingga malam hari. Event ini menjadi ajang kompetisi olahraga para pelajar se-Banyuwangi. Mereka akan bertanding basket 3 on 3 juga bola voli.

"Juga akan diisi coaching clinic sejumlah cabang olahraga. Mulai dari wushu, taekwondo, bulu tangkis dan lain sebagainya. Semuanya pun telah terjadwal di Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi," pungkas Bramuda.

Karamasang, Pulau Cantik Tapi Tersembunyi di Sulawesi Barat

 Polewali Mandar di Sulawesi Barat memiliki banyak lokasi wisata yang sayang untuk dilewatkan. Salah satunya Pulau Karamasang, yang cantik tapi tersembunyi.

Pulau Karamasang terletak di wilayah Kelurahan Ammassangan, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Pulau ini keberadaannya belum ramai dikunjungi wisatawan.

Pulau Karamasang ini berada di antara deretan pulau-pulau kecil di Teluk Mandar. Karamasang terletak pada posisi paling timur diantara jejeran pulau di daerah ini.

Untuk menjangkau Pulau Karamasang, pengunjung bisa menumpangi perahu tradisional. Oleh masyarakat lokal, perahu ini disebut perahu 'lopi' katinting.

Dengan tarif Rp 10 ribu untuk setiap orang, waktu tempuh menuju ke pulau ini cukup 10 menit saja dari pangkalan ojek perahu di Kelurahan Ammassangan.

Selain menawarkan keindahan hamparan pasir putih dan air laut berwarna biru jernih, di pulau kecil ini pengunjung dapat menyaksikan keindahan matahari terbit maupun yang akan terbenam.

"Di sana bisa lihat sunrise dan sunset. Kalau sunrise dari balik perbukitan deretan pulau. Kalau sunset kita bisa lihat di laut," kata salah seorang pengunjung, Askar kepada detikTravel, Senin (14/01/19).

Askar mengaku Pulau Karamasang memiliki keindahan dengan ciri khas tersendiri. "Ibaratnya pulau ini adalah surga tersembunyi di Polewali Mandar," puji Askar.

Sementara itu pengelola objek wisata Pulau Karamasang, Arfa mengatakan, upaya pembenahan terus dilakukan agar keberadaan objek wisata ini bisa terus menarik minat pengunjung.

"Agar menarik minat dan membuat pengunjung merasa nyaman. Saat ini kita tengah membangun sejumlah gazebo, toilet, dan fasilitas penunjang lainnya," ujar Arfa.

Pengelola juga berharap dinas terkait dalam hal ini Dinas Pemuda dan Pariwisata Polman dapat memberikan dukungan dan bantuan agar Pulau Karamasang bisa menjadi salah satu destinasi kunjungan wisata yang ada di Kabupaten Polewali Mandar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar