Donald Trump dikeluarkan dari Facebook untuk kedua kalinya setelah Media Matters for America mempertanyakan kemunculan Trump di akun Facebook menantunya Lara Trump.
Facebook saat ini telah menghapus video wawancara mantan Presiden AS tersebut yang diposting oleh akun sang menantu, Lara Trump, istri dari Eric Trump.
Lara memposting screenshot email yang tampaknya berasal dari Facebook, isinya menginformasikan video wawancara telah dihapus karena memberi panggung bagi Donald Trump. Email tersebut juga memperingatkan akun akan dibatasi jika tetap memposting konten serupa.
Dikutip dari The Verge, Donald Trump dilarang menggunakan Facebook sejak terjadi penyerangan terhadap Gedung Capitol AS pada 6 Januari lalu. Tak hanya Facebook, menyusul peristiwa tersebut, sebagian besar platform media sosial melarang Trump.
Ini bukan pertama kalinya Trump mencari celah untuk melangar larangan dan berupaya tetap mengeluarkan suaranya di media sosial. Sebelumnya, Twitter juga melarang beberapa akun yang berafiliasi dengan Trump yang memposting pernyataannya.
https://kamumovie28.com/movies/traffic-2/
Jumat Agung dan #GoodFriday Trending, Netizen Masih Ibadah Online
Jumat Agung dan #GoodFriday masuk dalam trending di Twitter. Masih seperti tahun lalu, situasi pandemi membuat ibadah Jumat Agung belum bisa dilakukan sepenuhnya di gereja sehingga kebanyakan berlangsung online.
Saat artikel ini ditulis, tercatat sudah lebih dari 6 ribu tweet membahas mengenai Jumat Agung dan ada lebih dari 8 ribu tweet menggunakan tagar #GoodFriday. Angka tersebut tentu akan berubah dan bertambah.
Netizen pun menuliskan harapan mereka melalui cuitan masing-masing. Beberapa dari mereka mengaku sedih karena tahun ini masih belum bisa melakukan ibadah di gereja.
"Selamat melakukan ibadah Jumat Agung untuk warganet yang memperingatinya. Meski ibadah kali ini banyak dilakukan secara online, tentu tak mengurangi makna terdalam dari peringatan ini. Semoga cinta kasih dan berkat Tuhan selalu mengelilingi kita," kata salah satu netizen.
"Jumat yang benar-benar Agung. Ibadah solat Jumat untuk yang Muslim dan peringatan Jumat Agung wafatnya Isa Al Masih untuk umat Kristen. Selamat ibadah di hari Jumat dengan ritual yang berbeda," ujar netizen lainnya.
Selain karena suasana pandemi, peringatan Jumat Agung tahun ini juga terasa berbeda di tengah kekhawatiran ancaman aksi terorisme. Beberapa hari sebelum Jumat Agung, terjadi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar dan ada peristiwa penembakan di Mabes Polri.
"Jumat Agung tahun ini terjadi di tengah ancaman terorisme. Ada kontradiksi dimana peringatan "peristiwa pengorbanan untuk keselamatan manusia" dalam peristiwa "mengancam keselamatan orang banyak untuk tujuan pribadi". Tiada kasih yang melebihi kasih-NYA. #jumatagung," kata seorang netizen.
"Mendekati Jumat Agung selalu ada kejadian yang nggak disangka-sangka. Turut berduka cita atas kejadian di gereja katerdral Makassar. Stop terorisme!," sebut yang lain.
Netizen juga membagikan momen mereka mengikuti ibadah secara online. Sebagian lagi ada yang mulai beribadah di gereja namun dengan protokol kesehatan sangat ketat dan serba terbatas.
Selamat melaksanakan ibadah Jumat Agung bagi umat Kristiani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar