Setelah resmi dirilis, Realme 8 Pro jadi 'korban keganasan' Zack dari channel YouTube JerryRigEverything. Dia menguji ketahanan ponsel itu, bahkan mempreteli komponennya sehingga terungkap ukuran kamera 108 MP sesungguhnya.
Pada video pertama yang diunggah akhir Maret lalu, Zack memulai pengetesan ketahanan layar saat digores benda tajam. Seperti kebanyakan ponsel lainnya, layar Realme 8 Pro mulai terlihat goresan di level 6.
Zack kemudian lanjut menggores bagian samping dan belakang ponsel anyar Realme ini. Dia mengungkap kalau materialnya berbahan plastik, sebagai ponsel mid-range hal tersebut tidak mengagetkan.
Pada uji gores di bagian kaca kamera tidak terlihat adanya goresan. Menjadi tradisi Zack membakar bagian layar, sempat ada bekas namun seketika hilang.
Mengakhiri video pertamanya, bodi Realme 8 Pro coba dibengkokkan. Hasilnya, sempat terdengar krek, tapi tidak mempengaruhi kinerja ponsel sama sekali.
Pada video kedua, Zack coba mempreteli komponen bagian dalam Realme 8 Pro. Bagian kamera 108 MP menjadi paling menarik, sebab dia sempat membandingkan kamera 108 MP milik Samsung.
Ukurannya kamera 108 MP Realme 8 Pro memang lebih besar, 8 milimeter. Sementara Galaxy S20 Ultra dan Mi Note 10 Pro berukuran 7,98 milimeter.
Tapi Zack memastikan hal tersebut tidak menjamin kualitas gambar yang dihasilkan. Walau begitu dia memuji Realme 8 Pro yang membawa kamera 108 MP dengan harga terjangkau. Hanya satu kekurangan ponsel ini tidak memiliki jack audio 3,5 mm. Untuk melihat lebih lengkap, berikut video lengkapnya:
Spesifikasi dan Harga Realme 8 Pro
Sedikit informasi soal Realme 8 Pro, ponsel ini mengusung layar Super AMOLED 6,4 inch FHD+, refresh rate 60Hz dan touch sampling rate 180Hz. Otaknya adalah Snapdragon 720G, dengan RAM 8GB dan storage 128GB, serta slot micro SD.
Baterainya berkapasitas 4.500 mAh dan pengisian cepat 65W, lalu ada juga fitur in display fingerprint sensor serta hi-res audio.
Kamera 108MP ini dipakai di Realme 8 Pro, yang menggunakan sensor Samsung HM2 108MP dengan ukuran pixel 0,7mikron. Kamera ini juga dilengkapi teknologi seperti 3X in-sensor zoom, 9 in 1 pixel binning, dan smart ISO.
Kamera ini ditemani kamera ultrawide 8MP, kamera makro 2MP, dan BW 2MP. Sementara kamera selfienya 16MP. Lalu ada juga beberapa fitur menarik seperti Tilt-shift, Dynamic Bokeh, Neon Portrait, Super Nightscape, Starry Time-lapse, Tilt-Shift Time-lapse, serta Dual-view video.
Sementara soal bodi, ponsel ini menggunakan desain bernama Infinite Bold Design dengan proses AG crystal. Pada bagian belakang bodinya ada tulisan Dare To Leap, dan hadir dalam dua pilihan warna, Infinite Blue dan Infinite Black.
Realme 8 Pro yang dirilis di Indonesia punya RAM 8GB dan storage 128GB. Harga Realme 8 Pro sendiri Rp 4,5 juta .
https://movieon28.com/movies/the-vessel-2/
Alien Bisa Dilacak dari Polusi Luar Angkasa
Penelitian baru yang didanai NASA menunjukkan bahwa teleskop generasi terbaru mungkin dapat mendeteksi emisi di planet yang sangat jauh untuk mendeteksi keberadaan alien.
Galaksi adalah rumah bagi banyak exoplanet yang berpotensi dapat dihuni. Tetapi untuk menentukan apakah ada sesuatu yang benar-benar hidup di dunia ini, para ilmuwan berharap dapat melihat beberapa tanda kehidupan berupa tanda-tanda hayati atau tanda teknologi. Penelitian baru dari Goddard Space Flight Center NASA di Maryland, Amerika Serikat menyebutkan, pencarian polusi yang dihasilkan alien menjadi salah satu dari indikator tersebut.
"Mengamati NO2 (nitrogen dioksida) di planet yang dapat dihuni berpotensi menunjukkan adanya peradaban industri. Di Bumi, sebagian besar nitrogen dioksida dipancarkan dari aktivitas manusia, proses pembakaran seperti emisi kendaraan dan pembangkit listrik berbahan bakar fosil," kata Ravi Kopparapu dari Goddard, dikutip dari CNet.
Kopparapu adalah penulis utama studi yang menyelidiki gagasan NO2 sebagai tanda teknologi potensial di planet di luar tata surya kita. Sementara ilmuwan lain menganggap chlorofluorocarbons (CFC) sebagai tanda kemungkinan adanya aktivitas industri di luar Bumi.
CFC pernah digunakan di Bumi sebagai zat pendingin, tetapi telah dihapuskan karena efek buruknya pada lapisan ozon. Rekan penulis studi Jacob Haqq-Misra dari Blue Marble Institute of Science di Seattle mencatat, CFC juga dapat digunakan untuk membentuk dan menghangatkan atmosfer planet seperti Mars agar lebih layak huni.
"Sejauh yang kami tahu, CFC sama sekali tidak dihasilkan dari proses biologi. Jadi mereka memiliki tanda teknologi yang lebih jelas daripada NO2," kata Haqq-Misra.
https://movieon28.com/movies/the-vessel/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar