Puasa bukan jadi alasan untuk kamu berdiam diri saja di rumah. Jika ingin traveling saat puasa, simak dulu tips ini ya.
Traveling saat puasa. mungkin kamu akan berpikir dua kali. Bisa jadi karena takut haus, capek dan lemas karena menahan lapar. Namun, itu bukanlah halangan untuk bertualang jika kamu tahu tipsnya.
Berikut tips yang dirangkum detikcom, Kamis (16/5/2019) yang bisa kamu perhatikan jika traveling saat puasa.
1. Jangan lewatkan sahur
Saat traveling, jangan pernah lewatkan sahur karena inilah sumber energi kamu beraktivitas seharian. Oke jika kamu biasa melewatkan sahur karena seharian di rumah saja. Namun saat traveling jangan ya, karena bisa menyebabkan tubuh kamu lemas dan tidak akan ada energi untuk beraktivitas. Kasihan kan liburannya?
2. Rencanakan destinasi
Mungkin kamu bisa memilih destinasi yang ingin kamu tuju. Bisa jadi tempat-tempat yang teduh atau dekat-dekat saja. Saat siangnya kamu bisa pergi ke museum, taman atau galeri seni. Dan jika telah berbuka, silahkan mengeksplore destinasi malam seperti pasar, taman rekreasi ataupun hiking menikmati pemandangan kota dari ketinggian.
3. Jangan lakukan kegiatan ekstrim
Hindari melakukan kegiatan yang menguras tenaga atau butuh kekuatan fisik seperti naik gunung atau trekking. Ini hanya akan membuat kamu cepat lelah dan banyak kekurangan cairan. Bisa-bisa kamu mengalami dehidrasi hebat. Jangan deh!
Dan juga perhatikan mode transportasi yang kamu gunakan saat traveling. Gunakanlah transportasi yang nyaman yang tidak terlalu menguras tenaga. Kurangilah kegiatan jalan kaki yang lebih dari 30 menit menuju destinasi ya. Buat hemat-hemat tenaga.
4. Jangan terlalu banyak memilih destinasi
Saat puasa ini, jangan terlalu banyak memilih destinasi wisata supaya kamu tidak terlalu kelelahan. Pilihlah beberapa dan sesuai dengan waktu kunjungan. Jadi kamu bisa hemat tenaga dan istirahat sejenak di sela-sela waktu kunjungan.
5. Pilih destinasi ramah Muslim
Saat puasa, kamu mungkin bisa berkunjung ke tempat yang ramah Muslim. Biasanya di kawasan ini ada tempat ibadah dan gampang menemukan makanan dan minuman untuk berbuka.
Dan juga jangan sampai kamu melewatkan ibadah salat ya. Biar puasa kamu makin berkah dan pahalanya tetap utuh.
6. Berbuka dengan makanan yang 'benar'
Jika waktu berbuka telah datang, bukan berarti kamu bebas makan apa saja. Pilihlah makanan yang sehat dan hindarilah yang berminyak dan makanan pedas. Ini demi kelancaran pencernaan kamu dan untuk keberlangsungan kegiatan esok harinya.
Nah itulah beberapa tips yang bisa kamu perhatikan jika ingin traveling saar Ramadan. Selamat berpuasa ya!
Masjid Indah di Aceh yang Dibangun Seorang Pengusaha
Aceh memiliki satu lagi masjid yang indah dan megah. Bergaya timur tengah, inilah Masjid Haji Keuchik Leumiek yang dibangun seorang pengusaha.
Terletak di bantaran Sungai Krueng Aceh, di Desa Lampeupeng, Kecamatan Lueng Bata, Banda Aceh, Aceh, Masjid Keuchik Leumik menjadi lokasi wisata religi baru di Tanah Rencong. Saban hari, masjid ini ramai dikunjungi warga terutama ketika waktu salat tiba.
Masjid Keuchik Leumik dibangun Haji Harun Keuchik Leumik, seorang pengusaha Aceh dan kolektor benda bersejarah. Nama ayah Harun, yaitu Haji Keuchik Leumik disematkan sebagai nama masjid.
Harun membangun masjid ini di atas lahan seluas 2.500 meter persegi di Kompleks Balai Pengajian Haji Keuchik Leumiek yang memiliki luas total 3.500 meter. Proses pembangunannya membutuhkan waktu sekitar tiga tahun.
Masjid berukuran 34 X 22 meter persegi ini memiliki satu kubah besar dan empat kubah berukuran kecil. Satu menara menjulang tinggi di sampingnya.
Desain masjid dipilih bergaya Timur Tengah. Di beberapa bagian, arsitektur masjid menyerupai Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi.
Di bagian dalam masjid, beberapa kaligrafi berukuran besar menghiasai dinding depan. Lampu gantung yang dipasang di bagian dalam kubah menambah kemewahan masjid ini.
Selain itu, sejumlah pohon kurma ditanam di halaman masjid untuk menguatkan citra Timur Tengah. Pada malam hari, masjid terlihat lebih berwarna dengan kilauan cahaya lampu.
Sejak diresmikan Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah pada 28 Januari 2019 lalu, keberadaan masjid Keuchik Leumik menjadi primadona baru di Tanah Rencong. Wisatawan menjadikan masjid ini sebagai lokasi baru untuk wisata religi selain Masjid Raya Baiturrahman.
Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga digunakan untuk belajar ilmu agama. Traveler yang ke sana, juga dapat melihat langsung keberadaan rumoh Aceh yang dibangun di halaman masjid.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar