Sebuah penerbangan terpaksa kembali ke bandara karena ada bau misterius. Begitu mendarat, beberapa penumpang justru masuk rumah sakit. Bau apa ya?
Dilansir detikcom, dari berbagai sumber, Kamis (25/4/2019) Maskapai Spirit Airlines memiliki penerbangan yang berangkat pada pukul 07.00 waktu setempat. Pesawat tersebut berangkat dari Baltimore/Washington International Thurgood Marshall Airport, Amerika Serikat.
Setelah beberapa saat lepas landas, pesawat tersebut memberi kode major difficulties kepada bandara. Pesawat meminta izin untuk kembali lagi ke bandara.
Departemen Pemadam Kebakaran Bandara BWI Marshall dan kru darurat Anne Arundel County mencoba untuk menerima panggilan. Saat itu tercatat panggilan pukul 07.20 waktu setempat.
Alasannya cukup aneh. Tim kabin menyatakan adanya bau misterius di pesawat mereka. Pesawat pun mendarat darurat dengan lancar.
Namun, tak sampai di situ masalah yang dihadapi oleh penerbangan tersebut. Saat pesawat mendarat, beberapa penumpang malah dinyatakan sakit.
Bukan cuma satu atau dua, tapi ada 7 orang penumpang yang merasa sakit di penerbangan tersebut. Bahkan mereka terpaksa masuk rumah sakit karena insiden ini.
Juru bicara maskapai sampai saat ini belum memberikan pernyataan terkait dengan insiden ini. Pesawat tersebut masih dalam penyelidikan karena bau misterius yang dilaporkan.
Saat Pramugari Lion Air Beraksi di Hadapan Anak-anak
Tak hanya memberi layanan pada penumpang dewasa, pihak Lion Air Group juga memperkenalkan dunia penerbangan sejak dini pada anak-anak. Seperti apa?
Berdasarkan press release yang diterima detikcom, Kamis (25/4/2019), hari ini Lion Air Group melaksanakan rangkaian kalender event pada momentum perayaan Hari Kartini dengan nuansa pendidikan bertemakan 'Terbang Tinggi' #akupastibisa.
Walau momen Hari Kartini telah berlalu pada 21 April lalu, Program CSR Lion Air Group itu diberikan kepada 60 anak tingkat taman kanak-kanak berusia 4-6 tahun. Acara dilakukan di TK Tunas Elok, Balaraja, Tangerang, Banten.
Kegiatan lebih mengutamakan dan menanamkan tiga konsep, yaitu nilai historis, edukasi dan sosial budaya. Tak lepas dari semangat RA Kartini dulu.
"Lion Air Group berharap, agenda seperti 'Terbang Tinggi' #akupastibisa bersifat seasonal dapat terus dikembangkan, karena mampu menginspirasi dan membentuk karakter pada anak, sehingga menjadi sarana memahami dunia aviasi termasuk jenis pesawat, profesi awak kabin, pilot dan sebagainya lebih mudah," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro.
Program ini pun dilakukan oleh para pramugari Lion Air Group dalam balutan kebaya. Mereka membagikan pengalaman secara unik, seperti mengenalkan jenis pesawat udara lewat aktifitas mewarnai, membaca, membuat pesawat dari kertas hingga permainan dan peragaan busana yang dikemas dalam perlombaan atraktif.
Hal ini bertujuan untuk menggugah minat pada anak terhadap penerbangan, serta membantu menciptakan kreativitas dan meningkatkan semangat berkompetisi positif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar