Minggu, 26 Januari 2020

Mirip Wanita Telanjang, Batang Kayu Ini Curi Perhatian Turis

Sebuah potongan batang kayu di Pulau Colonsay, Skotlandia tengah mencuri perhatian turis. Masalahnya, bentuk kayunya seperti wanita telanjang..

Adalah batang kayu The Lady of Balnahard yang tengah jadi perhatian di Pulau Colonsay. Dikumpulkan detikcom dari berbagai sumber, Jumat (24/5/2019), batang kayu tersebut diketahui terbawa arus sebelum akhirnya ditemukan dan viral.

Diketahui, batang kayu yang memiliki bentuk mirip wanita telanjang itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga lokal di tepi pantai musim panas lalu. Setelah itu, dibawa ke permukaan yang lebih tinggi.

Apabila dilihat, batang kayu tersebut memang berbentuk mirip wanita dengan kedua batangnya yang mirip sepasang kaki. Posturnya pun makin mirip wanita dengan adanya dua tonjolan di bagian atasnya.

Menurut penuturan warga, batang kayu itu diketahui terdampat di tepi pantai akibat terbawa ombak. Adalah Kevin Byrne, orang yang pertama menemukan batang kayu tersebut.

"Kami sebenarnya tidak tahu ini kayu apa, tapi kami kira ini dari Eropa. Cukup berat dan membutuhkan sejumlah orang untuk membawanya ke sini," ujar pemandu lokal dan pemilik toko buku, Kevin Byrne (71).

Setelah menemukan batang kayu tak biasa tersebut, Kevin juga mengunggah foto temuannya di laman Facebook pribadinya dan viral di kalangan turis.

Tak sedikit turis yang datang akibat penasaran. Malah, ada banyak yang membuat becandaan dari batang kayu tersebut.

"Apa ini yang terjadi ketika kamu kelamaan berjemur di pantai?" ujar salah satu turis.

Ada juga yang memuji batang kayu tersebut sebagai sebuah karya seni buatan alam. Ada-ada saja ya.

Kemenpar Siapkan Famtrip Bali-Jogja-Bandung untuk Agen Travel Asing

Kementerian Pariwisata bersiap memberikan dukungan untuk Bali Beyond Travel Fair, yang digelar 25-29 Juni nanti. Sebagai pemanasan, Kemenpar akan menggelar famtrip dengan destinasi tujuan meliputi Bali-Yogyakarta, juga Bali-Bandung.

Sebagai bentuk dukungan untuk event yang diinisiasi oleh Asita Bali, Kemenpar akan melibatkan para buyer sebagai peserta.

Menurut Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran II Regional III Kemenpar Sigit Witjaksono, famtrip dilakukan untuk memperkenalkan sekaligus mempromosikan beragam destinasi wisata unggulan di Bali dan Yogyakarta. Khususnya, ke negara di kawasan India, Asia Selatan/Tengah, Timur Tengah serta Arab Saudi. Anggaran kegiatan ini sepenuhnya difasilitasi oleh Kemenpar.

Peserta famtrip Bali-Yogyakarta akan diikuti 12 agen travel dari luar negeri. Tepatnya, 4 orang asal India, 4 peserta dari Timur Tengah, serta 4 orang dari Asia Selatan/Asia Tengah dan Saudi Arabia.

"Untuk famtrip kali ini, peserta akan kami ajak berkeliling. Destinasi yang menjadi pilihan adalah Bali - Yogyakarta, dan Bali-Bandung," ujar Sigit, dalam keterangan tertulis, Kamis (23/5/2019).

Menurut Sigit, Yogyakarta dipilih untuk memenuhi undangan Pemda DI Yogyakarta. Mereka mengharapkan peserta famtrip untuk dapat singgah sekaligus hadir selaku buyer pada kegiatan Jogja Int'l Travel Mart, pada 1-4 Juli 2019 di Yogyakarta. Pemilihan peserta famtrip, dilakukan berkoordinasi dengan KBRI/KJRI serta ViTO di negara setempat.

"Agar pelaksanaan famtrip berlangsung lancar, efektif dan sukses, Kemenpar bersama Dinas Pariwisata DI Yogyakarta melakukan Rapat Koordinasi pada 20 Mei 2019 di Yogyakarta. Rapat membahas teknis persiapan dilanjutkan dengan kunjungan lapangan/site visit ke destinasi potensial di Yogyakarta yang akan dikunjungi oleh peserta famtrip," paparnya.

Rapat Koordinasi dihadiri Tim Kemenpar, ASITA Bali serta Dinas Pariwisata Provinsi Bali. Agenda serupa akan dilaksanakan 23 -25 Mei 2019 di Bali.

Sedangkan untuk famtrip Bali-Bandung, yang akan dilibatkan adalah 8 TA /TO asal Mesir. Kegiatan ini akan berlangsung pada tanggal 25 - 30 Juni 2019, dilaksanakan atas kerjasama Kemenpar dengan KBRI Kairo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar