Memberikan ASI eksklusif untuk bayi merupakan kebahagiaan tersendiri terutama bagi seorang ibu. Sebab, selain bisa memberikan asupan gizi terbaik, ASI juga bisa mempererat hubungan ibu dan anak secara psikologis.
Kendati demikian, tidak sedikit ibu yang baru melahirkan mengeluhkan produksi ASI yang tidak banyak sehingga proses menyusui tidak berjalan dengan lancar. Namun, jangan khawatir beberapa cara ini mungkin bisa dilakukan untuk memperbanyak produksi ASI.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini tips untuk merangsang produksi ASI agar si kecil mendapatkan makanan terbaiknya dengan cukup.
Tetap Menyusui
Meskipun Anda merasa produksi ASI sedikit, jangan berhenti menyusui si kecil. Sebab, gerakan dari mulut bayi akan memberikan stimulus pada payudara sehingga merangsang tubuh ibu untuk memproduksi air susu.
Itulah refleks 'let-down'. Refleks let-down adalah ketika otot-otot di payudara berkontraksi dan memindahkan ASI melalui saluran, yang terjadi tak lama setelah bayi Anda mulai menyusui. Sehingga semakin banyak menyusui, semakin banyak ASI yang dihasilkan payudara Anda.
Memompa ASI dengan Rutin dan Teratur
Pompalah ASI dengan rutin dan teratur. Menghangatkan payudara seperti dengan mengompres sebelum memompa dapat membantu Anda merasa lebih nyaman dan dapat meningkatkan jumlah ASI yang dipompa. Lakukanlah pemompaan sekitar 10 menit pada masing-masing payudara.
Konsumsi Asupan Gizi Pelancar ASI
Hal lain yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi ASI adalah memenuhi kebutuhan gizi ibu yang menjadi sumber ASI tersebut. Disarankan agar ibu mengonsumsi makanan yang mengandung banyak zat meningkatkan produksi ASI seperti daun katuk, telur, kacang-kacangan, dan lain-lain.
Saat ini ada cara yang lebih mudah untuk memperoleh semua kandungan gizi yang baik untuk meningkatkan produksi ASI, yakni dengan mengonsumsi Milmor Plus. Milmor Plus adalah suplemen mengandung Ekstrak Daun Katuk dan Ekstrak Biji Fenugreek yang dapat membantu melancarkan dan meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui.
Milmor Plus juga mengandung Ekstrak Buah Silymarin (Silybum Marianum) yang dapat membantu menjaga fungsi hati. Saat menyusui, tidak jarang sang Ibu harus bergadang untuk menyusui si kecil di malam hari, padahal metabolisme hati bekerja maksimal di malam hari. Untuk itu, Ibu penuhi kebutuhan zat gizi penting untuk menambah produksi ASI dengan minum Milmor Plus.
Anies Sebut Jakarta 'Epicenter' Virus Corona, Ini Artinya
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyebut Jakarta sebagai salah satu epicenter virus corona COVID-19. Hal itu ia sampaikan dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (19/3/2020).
"Dalam paparan yang tadi kami sampaikan, kita gambarkan bahwa situasi di Jakarta penyebarannya bergerak sangat cepat dan sekarang Jakarta merupakan salah satu epicenter dengan pertambahan kasus yang sangat signifikan," jelas Anies.
Sebenarnya apa artinya ketika suatu wilayah disebut sebagai epicenter?
Menurut Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), Prof dr Ascobat Gani, MPH, DrPH, dalam menentukan suatu wilayah menjadi epicenter itu harus dipikirkan apakah persebaran penyakitnya mencakup hanya satu kecamatan, desa, atau bahkan kota.
"Epicenter itu kan pusat terjadinya outbreak paling tinggi," kata Prof Ascobat kepada detikcom, Kamis (19/3/2020).
"Nggak ada spesifiknya (kriteria), karena epicenter adalah titik yang menyebar ke mana-mana. Misalnya saya di Jakarta terus saya nularin ke Bogor. Jadi dari satu tempat menyebar kemana-mana itu epicenter," pungkasnya.
http://cinemamovie28.com/shoukoku-no-altair-episode-1/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar