Pasangan selebriti Dinda Hauw dan Rey Mbayang positif Corona dengan berbagai gejala yang dirasakan. Kabar tersebut membuat kerabat dan keluarga keduanya khawatir, karena Dinda Hauw tengah hamil.
Saat seseorang yang hamil dan terinfeksi COVID-19 pastinya memiliki ketakutan terhadap anak yang ada di dalam kandungannya. Apakah anak tersebut bisa tertular atau tidak berpengaruh sama sekali.
Menanggapi hal ini, dokter kandungan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Brawijaya, dr Dinda Derdameisya, SpOG mengatakan sejauh ini belum ada bukti, jika ibu dan bayi yang dikandungnya juga akan positif Corona.
"Sejauh ini memang belum ada bukti kalau COVID itu memang bisa melewati saluran darah plasenta. Jadi, belum tentu ibu yang menderita COVID, anaknya juga menderita COVID," kata dr Dinda pada detikcom, Senin (22/3/2021).
"Tapi, biasanya anak yang tertular saat dilahirkan itu biasanya kontak dari ibunya melalui pemberian ASI. Makanya, kalau ibunya positif, memberikan ASI-nya harus benar-benar diperhatikan protokol kesehatannya," imbuhnya.
Selain itu, dr Dinda juga mengatakan dampak yang disebabkan infeksi COVID-19 pada kandungan sama seperti infeksi lainnya. Dampak pada kandungannya bisa terjadi kontraksi hingga persalinan prematur.
Apakah ada obat-obatan khusus yang harus dikonsumsi ibu hamil yang positif COVID-19 untuk membantu proses penyembuhan?
dr Dinda menjelaskan, vitamin kehamilan yang biasanya diberikan oleh dokter kandungan biasanya sudah cukup membantu proses penyembuhan. Berbagai vitamin juga diberikan, dan pastinya tetap menjaga kesehatan.
"Obat-obatan khusus sebenarnya tidak ada. Sebenarnya, vitamin hamil yang sudah diberikan oleh dokternya sudah cukup kan. Ada vitamin D biasanya, ada zinc, ada kalsium, ada vitamin hamil yang mengandung zat besi, mikronutrien lainnya itu sudah cukup sih sebenarnya karena prinsipnya itu bisa sembuh sendiri," jelasnya.
https://nonton08.com/movies/sin-city/
3 Asupan Anti Loyo Sekaligus Pendongkrak Libido
Beragam cara ditempuh untuk dapat meningkatkan kehidupan seksual, tak terkecuali dengan memilih asupan yang tepat yang dipercaya mampu meningkatkan gairah seksual saat bercinta.
Selain baik untuk meiningkatkan mood atau untuk menjaga kesehatan, mengonsumsi ini juga dipercaya mampu membuat kehidupan seksual lebih baik.
Berikut daftarnya dikutip dari Shape.
1. Cokelat
Cokelat erat kaitannya dengan hari kasih sayang atau lebih dikenal dengan valentine yang artinya identik dengan urusan percintaan.
Diketahui, ternyata mengonsumsi cokelat memang terbukti memiliki manfaat untuk mempererat hubungan pasangan, khususnya dalam urusan bercinta.
Ilmuwan Italia menemukan bahwa perempuan yang mengonsumsi cokelat setiap hari memiliki hasrat seksual yang lebih tinggi daripada yang tidak mengonsumsi coklat.
Hal itu disebabkan cokelat memiliki kandungan phenylethylamine (PEA). PEA dapat memicu pelepasan hormon dopamin. Hormon tersebut menimbulkan perasaan nyaman di otak. Dopamin juga dilepaskan secara alami saat berhubungan seks.
PEA secara efektif mampu meningkatkan gairah seksual jika dikonsumsi dengan dosis PEA tertentu. Karena itu pilihlah cokelat yang setidaknya memiliki kandungan 60 persen kakao.
2. Kuaci Biji Labu
Kuaci yang berasal dari biji labu dipercaya dapat meningkatkan gairah seksual. Hal itu dikarenakan dalam biji labu ditemukan kadar seng yang tinggi.
Asupan seng, terbukti dapat meningkatkan kinerja seksual pria dengan meningkatkan kadar hormon terstosteron.
3. Ubi
Ubi merupakan makanan yang mudah ditemukan dan menjadi salah satu bahan pokok karbohidrat di Indonesia. Selain itu, ternyata ubi merupakan makanan yang dapat meningkatkan kinerja seksual, lho.
Warna oranye dari ubi jalar merupakan petunjuk bahwa ubi jalar mengandung beta-karoten yang sangat tinggi.
Saat dikonsumsi, tubuh dapat mengubah beta-karoten menjadi vitamin A yang dapat meningkatkan lapisan permukaan vagina dan rahim yang sehat, serta memproduksi hormon seks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar