Cap Go Meh dirayakan dengan unik di Bali. Barongsai dikombinasikan dengan Baleganjur sebagai tanda kehidupan harmoni, damailah Indonesia kita.
Perayaan Cap Go Meh di Tempat Ibadat Teidharma (TITD) atau Kongco Cao Fuk Miao, Denpasar, Bali berlangsung meriah. Para umat dihibur dengan atraksi barongsai dan juga musik tabuhan Bali atau Baleganjur.
Kongco Cao Fuk Miao ini berada di Jl Cargo Kenanga, Denpasar Utara, Bali . Perayaan Cap Go Meh di Kongco ini dimulai dengan doa lalu ditutup dengan arak-arakan barongsai dan baleganjur keliling kompleks.
Arak-arakan dimulai dengan pemercikan air kepada para peserta lalu dilanjutkan dengan membakar kertas. Barisan peserta arak-arakan yang dimulai dari pembawa bendera dan umbul-umbul, barongsai hingga pemain musik wajib melewati atau melompati api tersebut. Apa tujuannya?
"Untuk membersihkan energi yang ada (peserta) melaksanakan kirab itu sendiri api pembersih. Selain ada air suci pembersih, ada api pembersih, pensucian dengan api pembersih," kata Wakil Ketua TITD Cao Fuk Miao, Wahyu Kusuma Wardhana di lokasi, Selasa (19/2/2019).
Wahyu menuturkan selain Cap Go Meh , kongco ini juga merayakan hari peresmiannya yang ke-12. Meski termasuk jauh dari laut, rupanya kongco ini dibangun untuk memuja Dewi Sue Wie Shen Niang atau Dewi Laut Selatan.
"Di sini tuan rumahnya, Dewi Sue Wie Shen Niang atau dewi Laut Selatan. Ceritanya panjang, singkatnya dulu para pelaut mengalami sesuatu mampir di suatu tempat kemudian para nelayannya melihat kebesaran beliau dibuatkan tempat ibadah," tuturnya.
Kembali soal barongsai, Wahyu menyebut iringan musik dari Baleganjur merupakan salah satu bentuk akulturasi budaya Bali dengan Tionghoa, sebagai tanda kerukunan dan hidup harmonis. Tak hanya itu di kongco ini umat juga bisa menemukan pelinggih yang biasa ditemukan di rumah umat Hindu di Bali beserta canang maupun pejati.
Sekitar tiga puluh menit, musik dari arak-arakan barongsai dan tabuhan Baleganjur kembali terdengar. Rombongan arak-arakan ini lalu diarahkan untuk masuk lewat sisi kanan kongco.
"Barongsai ini keliling maknanya untuk menyeimbangkan energi negatif jadi netral, menjadi baik, tenang, tentram, dijauhkan dari gangguan-gangguan," jelasnya.
Tiket Pesawat Lagi Mahal, Eh Ada Liburan Gratis ke Korea Selatan
Lagi banyak traveler sedih karena tiket pesawat kemana-mana lagi mahal. Nah ada kabar gembira nih berupa tawaran liburan gratis ke Korea Selatan. Simak kuy!
Setelah sukses dengan program tiket.com d'Traveler of The Year dan tiket.com Vitaminsea, untuk bulan Februari ini tiket.com bersama detikTravel kembali menggelar program yang tidak kalah seru. Adapun nama programnya adalah tiket.com d'Traveler Goes to Korea. Lewat program ini, d'Traveler bakal diajak bertualang ke Korea Selatan!
Persyaratan untuk mengikuti program ini masih sama seperti lomba menulis sebelumnya. d'Traveler harus mengirimkan artikel cerita dan foto perjalanan liburan dengan tema 'Destinasi Unik Versi Kamu'. Ingat ya temanya!
Berikut syarat dan ketentuan program tiket.com d'Traveler Goes to Korea.
1. Peserta wajib terdaftar sebagai member d'Traveler
2. Peserta mengirimkan artikel Cerita Perjalanan yang bertema 'Destinasi Unik Versi Kamu'
3. Artikel yang dilombakan berupa cerita perjalananmu yang berkesan (d'Travelers Story) saat liburan
4. Di dalam ceritanya, peserta wajib mengulas salah satu produk dari tiket.com seperti (pesawat, hotel, kereta api, sewa mobil dan entertainment) yang berisi cerita tentang pengalaman kamu menggunakan tiket.com dan mengapa kamu memilih tiket.com sebagai teman perjalanan kamu (tanpa membandingkan dan menyebutkan brand lain)
5. Jangan lupa sertakan hashtag #semuaadatiketnya di dalam tulisan/kontenmu
6. Peserta wajib menyertakan foto pendukung. Foto bersifat orisinil, milik sendiri atau tanpa mengambil dari sumber lain
7. Artikel yang ditulis tidak boleh mengandung unsur SARA, pornografi, politik, maupun menyinggung pihak tertentu, dan yang bersifat memicu kebencian
8. PENTING: Sebelum klik KIRIM, klik dulu PILIH TEMA dan kamu pilih: tiket.com d'Traveler Goes to Korea. Artikel akan ditayangkan di detikTravel
9. Setiap d'Traveler bisa mengirimkan lebih dari satu artikel
10. Keputusan panitia tidak dapat diganggu gugat
11. Tiket.com berhak menggunakan tulisan/konten yang dilombakan untuk dimasukan ke dalam blog resmi tiket.com dengan menambahkan sumber resmi tulisan/konten tersebut.
Catat ya, periode pengiriman artikel dimulai 1 Februari hingga 28 Februari 2019. Nantinya detikTravel dan tiket.com akan mengumumkan satu pemenang untuk diberangkatkan ke Korea. Pengumuman akan dilakukan pada 8 Maret 2019.
Jadi tunggu apa lagi? Buruan daftar jadi d'Traveler. Langsung saja klik di sini dan segera kirim tulisan liburanmu!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar