Virus Corona kini semakin menyebar ke banyak negara dan menjangkit jutaan manusia di dunia. Banyak pasien yang harus mendapat perawatan di rumah sakit, bahkan tak jarang virus penyebab COVID-19 ini menyebabkan kematian terutama pada orang lanjut usia.
Tak hanya dari faktor usia, penyakit penyerta juga menyebabkan seseorang rentan terhadap virus Corona. Menurut data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), pasien dengan dengan penyakit penyerta yang lebih banyak mendapat perawatan di rumah sakit.
Mengutip dari Fox News, pasien dengan penyakit penyerta ini juga 12 kali lebih mungkin meninggal akibat COVID-19, daripada pasien lain yang tidak memiliki kondisi penyakit seperti itu. Tapi, penyakit penyerta apa saja yang bisa membuat kondisi pasien yang terinfeksi virus Corona semakin buruk?
Ada lima penyakit penyerta tertinggi yang banyak diderita pasien COVID-19, yaitu:
- Hipertensi
- Penyakit kardiovaskular
- Diabetes
- Kegemukan
- Penyakit paru-paru kronis
Menurut direktur medis ICU Rumah Sakit Bryn Mawr di Philadelphia, Clarke Piatt, dokter masih belum sepenuhnya memahami korelasi antara diabetes dan obesitas terhadap COVID-19. Tetapi, penyakit yang lebih umum berkaitan adalah peradangan yang menghambat aliran oksigen karena keberadaan virus tersebut di paru-paru.
Jangan Stres Saat New Normal, Ini Bahaya yang Mengintai
Wacana new normal yang akan datang sebentar lagi tampaknya membawa secercah harapan bagi masyarakat Indonesia. Di era tersebut, masyarakat akan kembali beraktivitas seperti sedia kala meskipun virus Corona belum sepenuhnya hilang dari Indonesia.
Namun, sebagian masyarakat juga pasti masih khawatir terpapar virus yang sudah menjangkiti puluhan ribu orang di Indonesia ini. Tak jarang kekhawatiran itu membuat orang-orang stres, ditambah saat ini berita buruk tentang kondisi kesehatan dan ekonomi masyarakat yang masih berada di bawah.
Untuk kamu yang akan segera kembali beraktivitas di era new normal, jernihkanlah pikiran-pikiran negatif yang membuat stress bertambah parah. Sebab, stress berlebihan bisa membahayakan kesehatan. Melansir Healthline dan beberapa sumber lain, berikut ini bahaya stres berlebihan terhadap kesehatan.
Mengancam Kekebalan Tubuh
Hormon stres akan melemahkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi respons tubuh terhadap partikel asing seperti bakteri dan virus yang masuk ke tubuh. Oleh karena itu, orang yang stres akan leih mudah terserang flu, pilek, batuk serta infeksi lainnya.
Meningkatkan Risiko Diabetes
Saat kamu berada di bawah tekanan atau stres, hati akan menghasilkan gula darah lebih banyak dari pada biasanya. Kondisi stress kronis ini bisa meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2.
Mengganggu Sistem Pernapasan dan Kardiovaskular
Buat kamu yang memiliki riwayat penyakit asma, sebaiknya kontrol tingkat stresmu. Sebab, hormon stress juga mempengaruhi sistem pernapasan. Tak hanya itu, stres juga bisa membuat jantung memompa darah lebih cepat. Hal ini bisa meningkatkan tekanan darah.
Akibatnya, stres yang sering atau kronis akan membuat jantung bekerja terlalu keras dan terlalu lama. Ketika tekanan darah naik, risiko untuk mengalami stroke atau serangan jantung pun ikut naik.
Risiko serangan jantung tersebut akan semakin bertambah jika kamu memiliki tingkat kolesterol yang tinggi. Dampak kolesterol tinggi di dalam tubuh akan menyumbat pembuluh darah. Dengan tekanan darah tinggi dan pembuluh darah yang terhambat, bisa dibayangkan apa yang akan terjadi, kan?
Oleh karena itu, kurangi risiko penyakit jantung sekarang juga dengan cara menurunkan stres dan kadar kolesterol dalam tubuh. Caranya bisa dengan cukup istirahat, selingi aktivitas dengan hiburan yang membuatmu relaks.
https://nonton08.com/astro-boy-tetsuwan-atom-episode-12/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar