Belakangan, heboh lagi kasus prostitusi online di kalangan artis. Kali ini, artis sekaligus model majalah dewasa berinisial TA tersandung kasus prostitusi.
Tarif yang dikenakan sekali berkencan berdasarkan keterangan polisi mencapai 75 juta rupiah.
"TA ini yang kita dapatkan keterangan, ini Rp 75 juta. Itu untuk satu hari kencan," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Jumat (18/12/2020).
Lantas bagaimana cara mengenali pria yang suka jajan seks?
Psikolog pro Help Center Nuzulia Rahma Tristinarum yang juga penulis buku kesehatan mental wanita dan keluarga menjelaskan beberapa hal yang bisa ditelusuri terkait ciri pria tersebut. Namun, disarankan berhati-hati agar tidak terkesan 'mendjuge'.
Salah satu yang bisa dilihat pertama dari sikap pasangan. Apakah asangan cenderung memiliki sifat egois dan ingin menang sendiri?
"Egois dan mau menang sendiri pada pasangan. Orang seperti ini cenderung mudah menyakiti pasangan jika ada hal yang tidak sesuai dengan kemauan dirinya. Ia tidak mau memikirkan perasaan pasangan," beber Rahma saat dihubungi detikcom Sabtu (19/12/2020).
Beberapa hal lain yang bisa menunjukkan kemungkinan pria cenderung menyukai jajan seks adalah sebagai berikut.
1. Memiliki luka masa lalu
Menurut Rahma, ada kemungkinan pria yang melakukan jajan seks sempat memiliki luka di masa lalu. Luka tersebut bisa berawal dari konflik seperti perngkhianatan di antara kedua orang tua pria.
Hal ini mendorong si pria nantinya melakukan hal yang sama dan menjadikan orang tua mereka sebagai role model tanpa disadari.
"Karena itu bagi anak yang mengalami hal ini sebaiknya melakukan konseling untuk memastikan pulihnya ia dari luka masa lalu," pesan Rahma.
2. Kerap merasa sakit hati dan direndahkan pasangan
Para wanita perlu waspada jika pria kerap merasa sakit hati dan merasa direndahkan, Rahma menyebut hal ini cenderung berkaitan dengan perselingkuhan hingga jajan seks. Mengapa begitu?
"Ia akan merasa dengan melakukan perselingkuhan atau jajan seks, dapat meningkatkan harga dirinya sebagai seorang lelaki karena merasa dikagumi dan diinginkan," terang Rahma.
3. Punya gairah seks yang berlebihan
Sulit mengontrol karena memiliki gairah seks yang berlebihan juga bisa menjadi salah satu ciri pria memiliki kecenderungan jajan seks. Hal ini dikarenakan pilihan penyaluran mereka bisa tidak tepat nantinya.
4. Kecanduan pornografi
Selain tidak baik untuk kesehatan, kecanduan pornografi juga bisa jadi salah satu ciri pasangan suka jajan seks. Kecanduan pornografi yang dimaksud bisa dari game, film, situs internet, hingga tidak bisa menahan diri untuk selingkuh dan jajan seks.
https://kamumovie28.com/movies/buffalo-boy/
Satgas Minta Pemda Perhatikan Kualitas Layanan Kesehatan
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menyebut angka kasus aktif nasional mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Oleh karena itu, ia meminta agar seluruh pihak dapat bekerja sama sehingga kasus peningkatan COVID-19 dapat segera ditekan.
"Kita tidak boleh terus menerus membiarkan kasus aktif bertambah. Protokol kesehatan adalah kunci untuk menekan laju penularan. Sehingga penambahan kasus positif harian, tidak semakin tinggi, dengan begitu angka kasus aktif dapat ditekan," ujar Wiku dikutip dari situs covid.go.id, Sabtu (19/12/2020).
Wiku menjelaskan angka kasus aktif yang terus meningkat pada Desember ini terjadi karena tingginya peningkatan penambahan harian kasus positif COVID-19. Bukan hanya itu saja, angka kesembuhan pasien COVID-19 pun mengalami perlambatan.
Terkait hal ini, Wiku meminta agar para pemerintah daerah dapat lebih memperhatikan pelayanan kesehatan di daerahnya masing-masing. Dengan demikian, angka kesembuhan bisa meningkat.
"Untuk itu kepada pemerintah daerah diminta memperhatikan kualitas pelayanan kesehatan agar angka kesembuhan dapat ditingkatkan dan dapat berkontribusi pada penurunan kasus aktif," pungkasnya.
Dalam menekan kasus COVID-19, masyarakat juga diimbau untuk selalu #IngatPesanIbu atau #IngatPesanBunda dengan #cucitangan, #pakaimasker saat keluar rumah, dan #jagajarak aman terutama di tengah
Sebagai informasi, perkembangan terkini penanganan Covid-19 per 18 Desember 2020, terdapat jumlah kasus positif 650.197 orang, pasien sembuh 531.995, dan pasien meninggal 19.514 orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar