Persalinan secara normal merupakan metode melahirkan tanpa diberi obat-obatan atau anestesi serta pembedahan. Kebanyakan wanita memilih untuk melahirkan secara normal karena tubuh dapat pulih lebih cepat dibandingkan melahirkan secara caesar.
Ibu yang akan melahirkan secara normal tetap membutuhkan bantuan dari tenaga medis profesional, seperti perawat atau bidan yang bersertifikat. Studi menunjukkan bahwa ibu yang mendapatkan dukungan selama persalinan dari perawat berpengalaman bisa melahirkan dengan lebih cepat dan tanpa obat-obatan.
Pada kasus tertentu, seorang ibu tidak disarankan untuk melahirkan secara normal karena kesehatan yang kurang mendukung. Adapun mereka yang bisa melahirkan secara normal biasanya masih muda dan sehat serta tekanan darah yang stabil.
Dikutip dari HaiBunda, berikut beberapa tanda pada calon ibu yang akan melahirkan secara normal:
1. Posisi janin
Antara waktu 30 hingga 34 minggu, janin akan berubah posisi di mana kepala di bawah siap untuk melahirkan. Hal ini akan terlihat bahwa posisi bayi sudah bergeser ke bawah.
2. Dorongan buang air kecil
Keinginan untuk buang air kecil akan meningkat pada calon ibu yang akan melahirkan secara normal. Alasannya karena ada tekanan dari kepala bayi yang menekan daerah panggul dan kandung kemih.
3. Sakit punggung
Ibu yang akan melahirkan secara normal akan mengalami sakit punggung di bagian bawah. Janin mulai menekan punggung bawah karena sedang memposisikan dirinya untuk masuk ke posisi kepala di bawah.
4. Keputihan meningkat
Keputihan bisa berwarna putih atau merah muda, terkadang sedikit bernoda darah. Hal ini wajar dialami oleh para ibu yang akan melahirkan secara normal.
5. Payudara nyeri
Nyeri pada payudara merupakan salah satu hal yang sering terjadi dalam persalinan normal. Saat mencapai tahap akhir, biasanya payudara menjadi terasa berat dan tidak nyaman.
6. Kontraksi
Kontraksi otot rahim bisa terjadi secara berkala. Hal ini menunjukkan bahwa ibu sudah siap untuk melahirkan.
Bagaimana proses melahirkan secara normal? Apa saja cara-cara yang bisa dilakukan oleh ibu jika ingin melahirkan secara normal?
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI
https://kamumovie28.com/movies/chronos/
6 Manfaat Minyak Kayu Putih, Mengatasi Batuk hingga Gigitan Serangga
Sebuah informasi viral menyebutkan salah satu manfaat minyak kayu putih untuk menyembuhkan pasien COVID-19. Namun, hal tersebut belum bisa dipastikan kebenarannya karena tidak ada informasi medis yang mengeluarkan pernyataan manfaat minyak kayu putih dengan COVID-19.
Manfaat minyak kayu putih banyak ditemukan dalam dunia kesehatan, salah satunya sebagai obat batuk. Sebelum digunakan, daunnya dikeringkan, dihancurkan, disuling untuk mengeluarkan minyak esensial, dan diesktraksi sebelum dijadikan obat.
Dikutip dari Healthline, berikut 7 manfaat minyak kayu putih bagi kesehatan:
1. Meredakan batuk
Dijadikan sebagai obat batuk merupakan salah satu manfaat minyak kayu putih. Beberapa obat batuk seperti Vicks VapoRub, dijual bebas dengan mengandung 1.2 persen minyak kayu putih di dalamnya.
2. Melegakan dada
Manfaat minyak kayu putih selanjutnya adalah melegakan dada saat batuk berdahak. Menghirup uap minyak kayu putih sambil mengoleskannya ke dada dan tenggorokan dapat membantu mengencerkan lendir dan dikeluarkan pada saat batuk.
3. Mengobati gigitan serangga
Manfaat minyak kayu putih lainnya adalah mengobati gigitan serangga yang kemungkinan berbahaya bagi kesehatan. Cukup oleskan minyak kayu putih pada bagian gigitan dan tunggu hingga bekas gigitan membaik.
4. Mengobati luka
Mengobati luka adalah salah satu manfaat minyak kayu putih untuk mencegah terjadinya infeksi lebih lanjut. Saat ini banyak krim atau salep yang mengandung minyak kayu putih untuk mempercepat penyembuhan luka bakar ringan atau luka lainnya.
Penasaran dengan manfaat minyak kayu putih lainnya? Lanjut ke halaman berikut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar