Jumat, 28 Mei 2021

Resident Evil: Village Sudah Rilis, Ini Kesan Pertama Mencobanya

 Setelah penantian yang cukup panjang, akhirnya Resident Evil: Village telah rilis. Game survival horror ini dapat dimainkan di PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X/S, Google Stadia dan Steam.

Sebelum perilisan resminya, Capcom selaku pembuat Resident Evil: Village, telah memberikan versi demo dengan total durasi kurang lebih 2 jam. Kini para gamer sudah bisa mencobanya secara utuh. Salah satu yang pertama menjajalnya adalah eurogamer.


Dilansir dari situs resminya, Jumat (7/5/2021), eurogamer mengatakan Resident Evil: Village memiliki perbedaan dibandingkan dengan pendahulunya Resident Evil 7. Perbedaan di sini lebih mengarah kepada sisi baik, di mana kualitas yang disajikan sangat memukau.


Pada dasarnya, ini merupakan sekuel dari Resident Evil 7 (RE7) dengan mempertahankan konsep First Person Shooter (FPS) yang mengutamakan sudut pandang karakter yang dimainkan. Namun tentunya, Resident Evil: Village hadir dengan beberapa peningkatan yang lebih baik.


Capcom benar-benar memanfaatkan RE Engine dan melakukannya secara hati-hati untuk membuat keseluruhan elemen di dalam game agar komposisinya sesuai. Sudut pandang yang mengarah kepada background pemandangan, dikemas sangat baik agar terhubung halus dengan objek di depannya.


Berbicara soal tekstur, bila dilihat dari jarak yang sangat dekat (close up), bisa dikatakan cukup mengecewakan. Namun kembali lagi, jika dibandingkan dengan RE7, eurogamer menyatakan ada peningkatan yang signifikan secara keseluruhan.


Mereka menyampaikan bahwa kunci dari game dengan genre FPS adalah karakternya itu sendiri. Bagaimana pergerakan tubuhnya, perpindahan kameranya, hingga mekanik menyerang dari karakter tersebut. Karena bila gerakan dan mekaniknya buruk, maka ilusi atau efek yang disajikan akan hancur.


Namun dalam hal ini, Capcom mengemasnya dengan sangat baik. Mulai dari gerakan yang lembut, hingga mekanik menembak yang luar biasa.


Secara keseluruhan, pihak eurogamer merasa terkesan dengan pencapaian Capcom hingga dengan serial Resident Evil terbaru. Mereka senang dapat melihat transisi dari RE Engine yang memberikan kualitas cukup baik kepada penggemar.

https://tendabiru21.net/movies/fallen-2/


Bukan Kekaisaran Sunda, yang Diakui Dunia Cuma Sundaland


 Kekaisaran Sunda Nusantara bikin heboh lagi setelah dulu sempat ada Sunda Empire. Padahal, yang punya dasar ilmiah dan diakui para ilmuwan dunia cuma Sundaland.

Kehebohan pria bernama Rusdi Karepesina yang mengaku Jenderal Kekaisaran Sunda berlanjut dengan pemeriksaan polisi ke kantor mereka. Alex Ahmad yang disebut sebagai Panglima Kekaisaran Sunda Nusantara disebutkan anaknya sudah tidak ikut-ikutan lagi.


Tentu publik masih menunggu apa hasil pemeriksaan polisi. Tapi nampaknya mimpi indah kejayaan tanah Sunda, masih laku dijual.


Padahal, komunitas ilmiah dan para akademisi dunia, hanya mengakui satu nama dan cuma satu itu saja yaitu Sundaland. Sundaland bukanlah istilah politik, melainkan istilah dalam ilmu geologi dan paleontologi.

Kalau Kekaisaran Sunda adalah istilah fiktif tanpa dasar, beda lagi dengan Sundaland. Sundaland adalah sebutan yang diakui dunia dalam forum-forum akademis.


Dihimpun Jumat (7/6/2021) dari serial tulisan Misteri Benua Sundaland yang pernah diulas detikINET tahun silam, Sundaland adalah benua yang ada di Indonesia pada akhir periode Last Glacial atau Zaman Es. Akibat air laut turun 120 meter pada Zaman Es, Indonesia, yang merupakan negara kepulauan, menjelma menjadi sebuah benua besar di bagian barat dan timur.


Laut Jawa, Selat Malaka, Laut Natuna, dan Laut Arafura surut menjadi daratan. Sumatera, Malaysia, Jawa, Kalimantan menjadi satu di barat. Terbentuklah sebuah benua yang besar, tersambung dengan Benua Asia.


Julien Louys, peneliti dari Griffith University, Australia mengatakan suasana di Benua Sundaland adalah padang savana seperti di Baluran. Sedangkan ahli paleontologi ITB, Profesor Yahdi Zaim mengatakan sudah ada kehidupan manusia purba di Sundaland dan beberapa hewan purba seperti gajah purba Stegodon.

https://tendabiru21.net/movies/fallen/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar