Gambaran Venus lebih sering digambarkan seperti neraka. Permukaan Venus adalah gurun tandus yang sangat panas hingga bisa melelehkan timah. Seperti apa penampakannya dari jarak dekat?
Berkat misi seperti Venera, kita jadi bisa tahu bagaimana kondisi permukaan planet tersebut. Venera adalah serangkaian satelit yang diluncurkan oleh Uni Soviet pada 1970-an hingga 1980-an untuk mempelajari lingkungan Venus. Dikutip dari Pop Science, satelit ini juga merupakan program yang bertujuan mendapatkan foto jarak dekat pertama permukaan planet selain Bumi.
Selama misi berlangsung, 13 probe berhasil mencapai Venus dan mengirimkan data tentang tetangga Bumi tersebut. Delapan di antaranya berhasil mendarat di permukaan, dan empat probe berhasil menangkap foto yang cukup luar biasa.
Venera 7, pesawat luar angkasa pengorbit pertama dengan pendarat di belakangnya, diluncurkan pada 17 Agustus 1970. Setelah empat bulan transit ke Venus, wahana pendaratan memisahkan pengorbit dan terjun ke atmosfer tebal Venus.
Atmosfer Venus cukup memperlambat pendarat pada 29 menit terakhir penurunannya. Pesawat itu berhasil mendarat, dan data ditransmisikan dari permukaan selama satu detik sebelum sinyal gagal. Namun analisis pasca-penerbangan dari sinyal radio yang direkam mengungkapkan bahwa wahana itu sebenarnya telah mentransmisikan data selama 23 menit sebelum menyerah dengan lingkungan Venus. Venera 8 mengikuti, diluncurkan pada 27 Maret 1972.
Selanjutnya, misi Venera 8 diluncurkan pada Maret 1972. Kali ini, probe tersebut sukses mencapai Venus dengan mulus dan mengirimkan data kembali ke Bumi selama 63 menit. Kemudian misi Venera 9 yang diluncurkan pada Juni 1975 menjadi misi pertama untuk mencoba mengambil gambar permukaan Venus. Kamera yang semula direncanakan mengambil gambar panorama 360 derajat, hanya mampu memotret 180 derajat.
Venera 10 mengikuti jejak Venera 9 yang mencapai permukaan pada Oktober di tahun yang sama. Lagi-lagi lensa hanya bisa merekam gambar panorama 180 derajat sebelum akhirnya tak berkutik setelah 65 menit berada di permukaan Venus. Misi tersebut berlanjut hingga akhirnya, Venera 14 bisa mengabadikan gambar panorama Venus secara utuh.
Bagaimanapun, kerja keras tersebut menghasilkan gambar yang berguna untuk penelitian planet yang dulunya disebut sebagai kembaran Bumi ini. NASA kemudian membuat gambar Venus dari peta radar, dari misi NASA Magellan abad ke-21. Dan gambar Venus jarak dekat dari misi Venera pun dipoles kembali agar bisa dilihat oleh generasi berikutnya.
Foto permukaan Venus mungkin tidak semenarik pemandangan Mars. Tetapi jika mengingat betapa panas planet ini, ditambah lagi tekanan atmosfernya 92 kali lipat dari di Bumi, tak mudah untuk bertahan demi mengambil gambar. Foto-foto Venus pun menjadi harta tak ternilai untuk pengetahuan.
https://movieon28.com/movies/queen-of-underworld/
Google Permak Sistem Pendeteksi Gempa di Android
- Google memperluas cakupan sistem pendeteksi dan peringatan gempa yang berbasis Android-nya, yaitu untuk mengisi celah kekosongan di tempat yang tak mempunyai sistem peringatan dini dan jumlah seismometer yang terbatas.
Kini, sistem yang awalnya diluncurkan di California, Amerika Serikat itu juga tersedia di Yunani dan Selandia Baru. Bagi Google pun ini adalah hal baru, yaitu pertama kalinya mereka menangani deteksi gempa sampai peringatan ke individu.
Sistem pendeteksi ini mengandalkan perangkat Android untuk mendeteksi gempa. Kemudian Google menganalisa data dari ponsel tersebut dan mengirimkan peringatan dini ke pengguna yang berada di daerah terdampak. Peringatan dini ini akan otomatis terkirim ke pengguna, kecuali mereka memilih untuk tak ikut di program ini.
Saat Google pertama menggelar sistem pendeteksi gempa, mereka bekerja sama dengan United States Geological Survey dan juga Office of Emmergency Service milik pemerintah California.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar