Organ intim kewanitaan kehilangan elastisitas karena banyak faktor. Selain karena usia, berbagai proses alamiah seperti melahirkan juga bisa menyebabkan Miss V terasa mengendur.
Memang, Miss V yang mengendur tidak serta merta mengganggu fungsinya sebagai organ reproduksi. Namun terkadang, hal itu mengganggu rasa percaya diri.
Dikutip dari Medical News Today, ada 3 faktor yang menyebabkan vagina menjadi kendur:
1. Melahirkan
Tubuh wanita mengalami banyak perubahan selama kehamilan dan setelah melahirkan secara normal. Salah satu perubahan yaitu vagina menjadi longgar.
Selama persalinan, otot-otot vagina mendapatkan tekanan karena mengeluarkan bayi. Sehingga setelah melahirkan, otot-otot vagina kemungkinan tidak akan terasa sama seperti sebelumnya.
Kerusakan kulit, jaringan, atau otot saat melahirkan juga dapat menyebabkan perubahan pada vulva dan vagina. Kondisi ini bisa membuat vagina menjadi terasa lebih longgar.
2. Seks
Ketika wanita orgasme, otot-otot vagina akan mengendur. Otot-otot akan rileks secara perlahan dan vagina menjadi elastis sehingga saat terjadi penetrasi, vagina akan terbuka. Namun, vagina akan menutup dan kembali ke bentuk semula.
3. Usia
Tubuh akan berubah seiring bertambahnya usia. Kulit dan otot secara perlahan menjadi kurang kencang dan kuat. Perubahan ini juga terjadi pada vagina sehingga mulai terasa lebih longgar.
Selama menopause, kadar hormon estrogen pun menurun. Hal ini menyebabkan lapisan vagina menjadi lebih tipis, kering, dan kurang elastis dan bisa menimbulkan ketidaknyamanan saat berhubungan seks karena berkurangnya pelumas alami.
https://indomovie28.net/amateur-night-2016/
Penasaran? Ini 4 Hal yang Sering Dibayangkan Pria Saat Bercinta
Pria tidak bercinta dengan kepala kosong. Ada banyak pikiran terlintas di benaknya, baik yang berhubungan dengan pasangan maupun yang benar-benar random.
Tidak perlu kaget, beberapa pria kerap mengumbar fantasinya meski sedang memadu asmara dengan pasangannya. Kadang-kadang hal itu membuatnya susah fokus, tetapi kadang justru meningkatkan keintiman.
Nah, penasaran kan apa yang ada di kepala para pria? Berikut di antaranya:
1. Bentuk tubuh pasangan
Saat melakukan hubungan intim, seringkali pria memikirkan keindahan dari bentuk tubuh pasangannya. Selain itu, memandang tubuh dari pasangannya akan menjadi momen tak terlupakan bagi pikiran pria.
2. Partner khayalan
Memang sangat mengecewakan mengetahui fakta bahwa beberapa pria berfantasi memandang pasangannya sebagai wanita lain. Sebenarnya, hal ini terbilang normal walaupun sering menjadi kecemasan bagi wanita. Berfantasi dapat membantu pria mempertahankan gairah dan meningkatkan kenikmatan pria selama bercinta.
3. Cemas
Pria selalu ingin membuat pasangannya terkesan saat melakukan hubungan intim. Oleh sebab itu, pria seringkali penasaran apakah mereka berhasil membuat pasangannya benar-benar puas di ranjang.
Selain itu, pria juga sering mengkhawatirkan ukuran penis mereka. Padahal berbagai kecemasan yang dipikirkan itu, sebenarnya membuat si pria justru tidak dapat ereksi dengan lama.
4. Pekerjaan
Pria seringkali mencampurkan masalah pekerjaan ke dalam hubungan intim. Akibatnya, mereka sulit mendapatkan ereksi dalam waktu yang lama. Karena itu, ketika bercinta, fokuslah pada pasangan dan momen istimewa tersebut. Beri batasan pada pikiran, mengenai bedanya waktu untuk memikirkan kehidupan seksual dan karier.
https://indomovie28.net/dead-rising-end-game-2016/
#Cokelathitamdanalmond #Telurrebus #Sardenkalengan #Edamame #camilansehat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar