Di sepanjang tahun 2020 pandemi Corona ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah mengidentifikasi sebanyak puluhan ribu tautan yang mengedarkan iklan penjualan obat ilegal. Jumlah ini dua kali lipat lebih banyak dari yang ditemukan tahun lalu, khususnya obat-obatan yang dikaitkan dengan COVID-19.
"Telah teridentifikasi 48 ribu tautan yang mengedarkan iklan-iklan penjualan obat dan makanan produk ilegal yang dilarang, khususnya yang dikaitkan dengan obat-obat COVID-19," jelas Kepala BPOM Penny K Lukito, dalam konferensi pers daring, Jumat (25/9/2020).
Penny mengatakan ada beberapa obat-obatan yang terkait dengan COVID-19 yang dijual secara ilegal, yaitu hydroxychloroquin, azitromisin, dan dexamethasone. Setelah ditelusuri, ditemukan ada hampir 50 ribu tautan yang menjual obat-obat tersebut dan sudah di take down.
Dalam penindakannya, BPOM bekerja sama dengan para penegak hukum seperti pihak kepolisian, kejaksaan agung, dan Indonesian E-Commerce Association (idEA). Bahkan sanksi-sanksi untuk pelakunya sudah tercantum di undang-undang No 36 tahun 2009 tentang kesehatan, yang ada di pasal 196 dan 197 terkait peredaran dan pelanggaran peredaran obat serta makanan ilegal.
"Ancamannya di dalam undang-undang kesehatan, sampai 15 tahun (penjara) dan ada juga yang didenda sampai 1,5 milyar. Tapi, juga tentunya banyak sekali sanksi-sanksi yang bisa kita tegakkan," katanya.
https://cinemamovie28.com/matchless-mulan/
Nyaris 5 Ribu Kasus Harian COVID-19, DKI-Jabar Tertinggi Per 25 September
Berdasarkan situs resmi Satgas Penanganan COVID-19 pada Jumat (25/9/2020), kasus baru Corona di Indonesia bertambah sebanyak 4.823 kasus, sehingga totalnya sudah mencapai 266.845 orang.
DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus Corona baru tertinggi sebanyak 1.171 orang. Sementara posisi kedua masih ditempati Jawa Barat dengan 734 orang.
Berikut 5 provinsi dengan penambahan kasus virus Corona tertinggi per 25 September.
DKI Jakarta: 1.171 kasus
Jawa Barat: 734 kasus
Kalimantan Timur: 392 kasus
Jawa Tengah: 331 kasus
Jawa Timur: 293 kasus
Hanya ada satu provinsi di Indonesia yang tidak ada kasus baru Corona per 25 September yakni Maluku.
Rekor Tertinggi, Ini Sebaran 4.343 Pasien Corona yang Sembuh 25 September
Pasien sembuh virus Corona COVID-19 per hari ini tembus 4.343 kasus. Penambahan kasus sembuh per Jumat (25/9/2020) menjadi yang terbanyak sehingga total akumulatif tembus 196.196.
Sebelumnya penambahan kasus sembuh tertinggi sebelumnya terjadi pada 18 September lalu. Saat itu ada penambahan kasus sembuh sebanyak 4.088 kasus.
Penambahan kasus sembuh tertinggi terjadi di DKI Jakarta dengan penambahan kasus sebanyak 1.620 kasus. Berikut sebaran 4.343 kasus sembuh Corona per 25 September.
SEMBUH
Bali: 74
Banten: 236
Bangka Belitung: 3
Bengkulu: 12
DI Yogyakarta: 25
DKI Jakarta: 1.620
Jawa Barat: 848
Jawa Tengah: 271
Jawa Timur: 343
Kalimantan Barat: 40
Kalimantan Timur: 55
Kalimantan Tengah: 30
Kalimantan Selatan: 52
Kalimantan Utara: 14
Kepulauan Riau: 13
Nusa Tenggara Barat: 39
Sumatera Selatan: 39
Sumatera Barat: 83
Sulawesi Utara: 12
Sumatera Utara: 101
Sulawesi Tenggara: 28
Sulawesi Selatan: 84
Lampung: 25
Riau: 174
Gorontalo: 9
Jambi: 1
Papua Barat: 100
Sulawesi Barat: 12
Tidak ada komentar:
Posting Komentar