David Beckham dikenal sebagai pria yang rajin melakukan perawatan diri. Pesepak bola 45 tahun tersebut juga rajin pakai skincare. David Beckham bahkan rutin menggunakan serum wajah.
Serum yang digunakan David Beckham harganya bahkan mencapai Rp 3,4 juta. Menurut Victoria Beckham, David mengaku merasakan manfaat dari serum yang dipakai oleh suaminya itu.
David menggunakan serum dari lini skincare Victoria Beckham. Tak hanya sebagai bentuk dukungan untuk bisnis sang istri, namun produk tersebut memang bekerja sangat baik di kulitnya.
"Dia adalah model terbaikku. Aku baru saja menerima pesan dari David bahwa dia menghabiskan serum. David sangat menyukai serum tersebut. Aku akan membawakannya lagi beberapa," ujar Victoria Beckham di Instagram Story.
Serum 'VB' tersebut memiliki bahan-bahan aktif seperti amino acid, beragam vitamin dan molekul yang disentetis seperti yang ada di tubuh, sehingga secara natural sel kulit diperbarui.
Fungsi serum tersebut sebagai penyembuhan, mengatasi tanda-tanda penuaan, dan kerusakan. Serum high end tersebut dijual dengan harga yang cukup tinggi 180 poundsterling atau Rp 3,4 juta.
Sejak lama, David Beckham memang rajin melakukan perawatan kulit. Dia pun menyadari pentingnya menggunakan krim mata untuk mencegah keriput di area matanya.
"Bagi saya, perawatan bukan hanya tentang penampilan, tapi juga bagaimana merasa nyaman, bereksperimen dengan hal baru, dan menjaga kondisi tubuh," ungkap David Beckham kepada Hello Magazine beberapa waktu lalu.
Fenomena Hikikomori, Para Pemuda Ansos yang Mengurung Diri di Kamar
Manusia adalah makhluk sosial. Maka sudah selayaknya mereka berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain baik di lingkungan rumah, pekerjaan hingga tempat umum.
Namun sebuah fenomena di Jepang memperlihatkan keadaan sebaliknya. Hikikomori, adalah fenomena di mana para pria muda memilih menutup diri dari kehidupan sosial, alias menjadi ansos (antisosial).
Para hikikomori ini menghabiskan waktunya setiap hari di dalam kamar. Sendirian, bahkan ada yang tidak keluar dalam waktu lama. Pemerintah Jepang sendiri mendefinisikan hikikomori sebagai seseorang yang tidak mau berpartisipasi dalam lingkungan (baik sekolah atau bekerja) dan tidak punya keinginan untuk itu.
Hikikomori juga bisa disebut sebagai seseorang yang tidak memiliki hubungan dekat dan rasa kekeluargaan dengan orang lain. Sehingga mereka memilih mengurung diri di kamar.
Seperti dilansir BBC, hikikomori biasanya terjadi pada pria muda yang masih berstatus mahasiswa atau lulusan perguruan tinggi. Secara inteligensia sebenarnya mereka di atas rata-rata namun karena satu dan lain hal memilih tidak berinteraksi dengan orang lain, bahkan keluarga, dan menemukan kenyamanan di dalam kamar saja.
Sejumlah pakar hikikomori menyebut bahwa kemungkinan penyebab utama dari perilaku ansos ini adalah lingkungan. Kasus hikikomori pun paling banyak terjadi pada pria muda dari kelas menengah yang rata-rata berstatus sarjana.
Hal ini dipicu dengan adanya tekanan dari keluarga yang mengharuskan mereka masuk universitas terbaik atau bekerja di perusahaan besar. Tak tahan dengan tekanan tersebut maka mereka memilih lebih baik tidaka melakukan apa-apa dan menjadi hikikomori.
Gejala ini disebut biasanya berlangsung selama enam bulan. Tapi pada beberapa kasus langka bisa terjadi hingga puluhan tahun. Kementerian Kesehatan dan Ketenagakerjaan melaporkan kemungkinan ada lebih dari satu juta hikikomori, atau sekitar satu persen dari keseluruhan populasi di Jepang.
https://kamumovie28.com/wandering-swallowtail-butterfly-trout-2/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar