Sabtu, 01 Mei 2021

Oper Tulisan dari Facebook ke Google Docs atau Wordpress, Makin Gampang!

 Buat kamu yang gemar menulis di Facebook, ada kabar baik Facebook telah memperkenalkan alat baru yang memudahkan pengguna untuk mengekspor catatan dan postingan ke layanan pihak ketiga seperti Google Docs, blogger atau WordPress.

"Untuk memberi orang lebih banyak kontrol dan pilihan atas data mereka, hari ini kami memperkenalkan dua jenis portabilitas data baru, postingan dan catatan Facebook. Orang-orang sekarang dapat langsung mentransfer catatan dan postingan mereka ke Google Dokumen, Blogger, dan WordPress.com," kata Facebook seperti dilansir detiKINET dari Ubergizmo, Rabu (21/4/2021).


"Kami merancang alat ini dengan mempertimbangkan privasi, keamanan, dan utilitas. Kami akan meminta Anda untuk memasukkan kembali kata sandi Anda sebelum transfer dimulai dan mengenkripsi data Anda saat berpindah antar layanan, sehingga Anda dapat yakin bahwa itu akan ditransfer dengan aman. " lanjutnya


Facebook telah mengizinkan pengguna untuk mengekspor dan mengunduh jenis informasi tertentu tentang diri dan akun pengguna jadi ini merupakan perluasan dari itu.


Perusahaan juga mengizinkan pengguna untuk mengekspor foto mereka ke platform lain seperti Google Foto. Jadi jika kamu berencana untuk meninggalkan Facebook atau mungkin hanya menyimpan cadangan , alat baru ini akan sangat membantu.

https://kamumovie28.com/movies/the-gentlemen/


5 Faktor Penyebab Kehancuran Tragis BlackBerry


Ponsel BlackBerry anyar akan meluncur pada tahun ini. Sepertinya menarik untuk kembali mengingat bagaimana merek yang dulu amat populer itu runtuh secara tragis.

Faktor apa saja yang menyebabkan kejatuhan mereka? Berikut kilas baliknya seperti dihimpun detikINET dari berbagai sumber, Kamis (22/4/2021):


1. Meremehkan iPhone


Di masa keemasan tahun 2008, BlackBerry yang dulu bernama Research in Motion (RIM) bernilai USD 84 miliar. Produk-produknya pun digemari banyak orang. Saking jayanya, Mike Lazaridis dan Jim Balsillie, CEO BlackBerry kala itu, meremehkan kedatangan Apple iPhone yang diperkenalkan Steve Jobs di tahun 2007.


Keduanya menilai iPhone seperti ponsel mainan. Baterai lemah, keyboard sentuh iPhone susah pula dipakai dibanding keyboard fisik BlackBerry. "Sebagus apapun iPhone, ia menghadirkan kesulitan bagi pengguna. Cobalah mengetik di layar sentuh iPhone, itu kesulitan nyata," kata Balsillie.


"Ini bukan ancaman bagi bisnis inti RIM. iPhone tidak aman, baterainya cepat habis dan keyboard digitalnya susah," ucap Larry Conlee, penasihat Lazaridis.


iPhone memang banyak diremehkan di awal kelahirannya. Baterai hanya tahan delapan jam, koneksi cuma 2G. Seharusnya produk itu gagal, tapi ternyata tidak. "Dengan semua faktor itu seharusnya iPhone gagal, tapi nyatanya tidak demikian," kata David Yach, Chief Technology Officer RIM.


Ternyata orang tetap membeli iPhone, salah satunya karena desain yang bagus. "Saya belajar bahwa keindahan desain itu berarti. Orang mau membeli produk ini," tambah Yatch. Tiga bulan pertama penjualannya, iPhone sudah laku lebih dari sejuta unit.


2. Kegagalan BlackBerry Layar Sentuh


Mengantisipasi ancaman iPhone yang tak diduga laris manis, RIM memutuskan merilis BlackBerry Storm yang navigasinya layar sentuh. Awalnya produk ini laku karena nama BlackBerry masih tenar dan ditunjang marketing besar. Tapi teknisi RIM tahu kalau Storm bukan produk yang matang.


Browsernya lambat, layar sentuhnya susah digunakan dan kerap hang. Banyak konsumen tak jadi membelinya. Akhirnya Storm dipandang produk gagal. Banyak yang rusak dan harus diganti sehingga menimbulkan kerugian tak hanya bagi RIM tapi operator yang memasarkannya.

https://kamumovie28.com/movies/fate-stay-night-heavens-feel-iii-spring-song/

Apex Legends Mobile Segera Rilis di Android dan iOS

 Respawn Entertainment mengumumkan bahwa Apex Legends Mobile akan mengeluarkan beta tertutup pada musim semi 2021. Game Battle Royale ini nantinya dapat dimainkan di Android dan iOS.

Hanya sebulan setelah rilis di Nintendo Switch, kini Respawn Entertainment telah mengumumkan bahwa game ini akan menyambangi perangkat seluler. Sama seperti versi game lainnya, Apex Legends Mobile sepenuhnya dapat dimainkan secara gratis.


Pengumuman versi mobile ini disampaikan oleh Game Director Apex Legends, Chad Grenier pada sebuah postingan di blog EA. Chad menyampaikan sekitar dua tahun lalu, dia bersama tim mengubah lanskap genre battle royale dan sekarang mereka bertujuan untuk melakukannya juga di perangkat seluler.


"Mulai akhir bulan ini, kami memulai uji beta regional pertama untuk Apex Legends Mobile. Ini merupakan momen besar bagi tim kami," kata Chad, dikutip detikINET dalam postingan blog EA, Rabu (21/4/2021).


Apex Legends Mobile dirancang khusus untuk perangkat seluler layar sentuh , dengan kontrol yang efisien dan pengoptimalan yang cermat. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan pertempuran battle royale paling canggih yang tersedia di ponsel.


Pihaknya telah mengeluarkan beta, namun masih dikhususkan untuk beberapa negara. Saat ini Indonesia belum termasuk negara yang bisa menikmati beta Apex Legends Mobile.


"Kami akan terus meluncurkan Apex Legends Mobile di seluruh dunia dalam serangkaian uji coba. Namun untuk memulainya kami melakukan beta tertutup yang lebih kecil ke India dan Filipina," kata Chad.


Untuk saat ini hanya akan tersedia di Android pada musim semi 2021. Kemudian setelah itu mereka akan memperluas uji coba ke beberapa wilayah baru dan menerapkannya ke iOS.


Hal penting lainnya yang perlu diingat yakni bahwa Apex Legends Mobile dibuat khusus untuk seluler. Sehingga tidak akan menampilkan cross-play dengan versi konsol atau PC.


Perihal tanggal perilisannya, Respawn Entertainment belum mengonfirmasinya. Namun tampaknya penggemar tidak akan menunggu waktu lama untuk perilisan global Apex Legends Mobile.


Hal ini mengingat beta dari game ini akan segera tersedia pada musim semi 2021, kemudian lanjut dengan rilis di beberapa wilayah baru.


Bagi detikers yang sudah terlanjur jatuh hati dengan PUBG Mobile, Free Fire dan Call of Duty: Mobile, apakah akan berpaling untuk menetap di Apex Legends Mobile nantinya?

https://kamumovie28.com/movies/fantasy-girls/


Oper Tulisan dari Facebook ke Google Docs atau Wordpress, Makin Gampang!


Buat kamu yang gemar menulis di Facebook, ada kabar baik Facebook telah memperkenalkan alat baru yang memudahkan pengguna untuk mengekspor catatan dan postingan ke layanan pihak ketiga seperti Google Docs, blogger atau WordPress.

"Untuk memberi orang lebih banyak kontrol dan pilihan atas data mereka, hari ini kami memperkenalkan dua jenis portabilitas data baru, postingan dan catatan Facebook. Orang-orang sekarang dapat langsung mentransfer catatan dan postingan mereka ke Google Dokumen, Blogger, dan WordPress.com," kata Facebook seperti dilansir detiKINET dari Ubergizmo, Rabu (21/4/2021).


"Kami merancang alat ini dengan mempertimbangkan privasi, keamanan, dan utilitas. Kami akan meminta Anda untuk memasukkan kembali kata sandi Anda sebelum transfer dimulai dan mengenkripsi data Anda saat berpindah antar layanan, sehingga Anda dapat yakin bahwa itu akan ditransfer dengan aman. " lanjutnya


Facebook telah mengizinkan pengguna untuk mengekspor dan mengunduh jenis informasi tertentu tentang diri dan akun pengguna jadi ini merupakan perluasan dari itu.


Perusahaan juga mengizinkan pengguna untuk mengekspor foto mereka ke platform lain seperti Google Foto. Jadi jika kamu berencana untuk meninggalkan Facebook atau mungkin hanya menyimpan cadangan , alat baru ini akan sangat membantu.

https://kamumovie28.com/movies/365-days-2/