Rabu, 03 Maret 2021

Tersisa 12 Wilayah Indonesia di Zona Merah Corona, DKI-Jabar Nihil

 - Zona merah Corona kembali mengalami penurunan. Jika dilihat dari data Satgas COVID-19 per 28 Februari 2021, hanya tersisa 12 wilayah di Indonesia yang masih berada di zona merah Corona yang sebelumnya ada 16 kabupaten-kota.

Saat ini, sudah tidak ada satupun wilayah di DKI Jakarta, Jawa Barat, ataupun Jawa Timur yang tercatat di zona merah. Kondisi ini jauh lebih baik dari pekan sebelumnya.


Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan, secara kuantitatif zonasi COVID-19 nasional sudah didominasi zona oranye dan kuning. Namun, hal ini perlu terus diperhatikan agar kabupaten dan kota di zona oranye bisa segera berpindah ke zona kuning.


"Yang perlu diperhatikan adalah, jumlah kabupaten/kota di zona oranye perlu segera ditekan agar dapat berpindah ke zona kuning, mengingat sebagian kabupaten/kota masih berada di zona oranye yaitu 277 kabupaten-kota," kata Prof Wiku dalam konferensi pers di YouTube BNPB, Selasa (2/3/2021).


Prof Wiku juga mengungkapkan, kenaikan jumlah kabupaten dan kota di zona kuning saat ini patut dijadikan motivasi oleh daerah yang masih berada di zona merah dan juga oranye untuk segera melalui evaluasi dan pembenahan.


"Semoga di minggu-minggu selanjutnya, jumlah kabupaten/kota di zona merah bisa berkurang hingga tidak ada sama sekali. Dan wilayah di zona oranye dapat menurun secara perlahan," lanjutnya.


Berikut daftarnya dikutip dari laman resmi Satgas COVID-19.


1. Nusa Tenggara Timur

-Kupang

-Kota Kupang


2. Jawa Tengah

- Cilacap

- Banyumas

- Wonosobo

- Wonogiri

- Rembang

- Kota Surakarta


3. DI Yogyakarta

- Bantul


4. Bali

- Tabanan

- Badung

- Kota Denpasar

https://movieon28.com/movies/little-vampire/


Vaksin Anhui dari China Uji Klinis di Bandung-Jakarta, Minat Jadi Relawan?


Tim uji klinis vaksin COVID-19 Anhui masih membuka pendaftaran bagi relawan di Bandung dan Jakarta. Seperti diketahui, uji klinis fase tiga vaksin ini membutuhkan 4.000 relawan.

Peneliti utama uji klinis fase III vaksin Anhui Rodman Tarigan, mengatakan pendaftaran masih akan dibuka hingga akhir April 2021. Saat ini, dari jumlah relawan yang dibutuhkan baru terisi 300 relawan.


Berbeda dengan uji klinis vaksin yang telah dilakukan sebelumnya, pada uji klinis vaksin Anhui ini tidak ada batasan usia maksimal bagi relawan yang ingin mendaftar.


"Batasan usia minimal 18 tahun, dan tidak ada batasan usia maksimal, juga belum mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 sebelumnya," kata Rodman di RSP Unpad, Kota Bandung, Selasa (2/3/2021)


Ia mengatakan, nantinya para relawan akan mendapatkan asuransi dan mendapatkan tiga kali suntikan. Kesehatan relawan juga akan terus dipantau secara intensif selama masa uji klinis dilakukan.


"Kepada relawan tetap harus mengikuti protokol kesehatan, bila mana ada tanda-tanda ke arah gejala COVID-19, harus melaporkan ke enam rumah sakit tadi, nanti rumah sakit akan ditunjuk satu orang untuk melakukan pengawasan, bila mengarah ke arah suspek COVID-19 akan ditindaklanjuti untuk swab," tutur Rodman.


Sebelumnya, uji klinis fase III vaksin rekombinan Anhui ini dilakukan di Ekuador, China, Pakistan dan Uzbekistan. Di Indonesia sendiri, ada enam rumah sakit yang menjadi site penelitian di Bandung dan Jakarta.


Enam rumah sakit itu yakni:


RSUP Hasan Sadikin

RS Immanuel

RS Unggul Karsa Medika

RSIA Limijati

RS Advent

RS Al-Ihsan.

https://movieon28.com/movies/the-little-vampire-3d/

Varian Corona B117 Masuk di Indonesia, Pakar Ingatkan Ancaman Second Wave

 Dalam konferensi pers hari ini, Selasa (2/3/2021), Wakil Menteri Kesehatan dr Dante Saksono mengatakan dua kasus varian baru virus Corona B117 telah ditemukan di Indonesia.

"Saya mendapatkan informasi bahwa tepat dalam setahun ini kita menemukan mutasi B117 UK mutation di Indonesia," kata Wamenkes dalam konferensi pers Selasa (2/3/2021).


"Ini fresh from the oven, baru tadi malam ditemukan 2 kasus. Artinya apa, artinya kita kana menghadapi pandemi ini dengan tingkat kesulitan yang makin berat," lanjutnya.


Pakar kesehatan dari Universitas Indonesia (UI) Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH menyarankan agar pemerintah memberikan perhatian penuh untuk menjaga dan melakukan skrining WNA atau WNI yang masuk ke Indonesia.


"Di sisi lain mengingat strain B117 sudah ditemukan, pemerintah harus memberikan perhatian penuh. Pintu-pintu masuk Indonesia tetap harus dijaga ketat untuk menskrining adanya WNI atau WNA yang masuk Indonesia dengan membawa virus strain B117 ini," jelasnya melalui pesan singkat yang diterima detikcom, Selasa (2/3/2021).


Menurut Prof Ari, varian baru virus Corona B117 Ini diketahui mempunyai risiko penularan yang cepat. Selain itu, strain ini juga menyerang kelompok usia muda, walaupun virulensi atau keganasan varian ini masih belum diketahui pasti.


Selain itu, Prof Ari mengungkapkan dengan ditemukannya strain B117 ini, mungkin bisa menyebabkan second wave atau gelombang kedua COVID-19 di Indonesia.


"Kalau memang penyebaran strain tidak terkendali, bisa saja akan terjadi second wave di Indonesia," lanjutnya.

https://movieon28.com/movies/the-little-vampire/


Tersisa 12 Wilayah Indonesia di Zona Merah Corona, DKI-Jabar Nihil


- Zona merah Corona kembali mengalami penurunan. Jika dilihat dari data Satgas COVID-19 per 28 Februari 2021, hanya tersisa 12 wilayah di Indonesia yang masih berada di zona merah Corona yang sebelumnya ada 16 kabupaten-kota.

Saat ini, sudah tidak ada satupun wilayah di DKI Jakarta, Jawa Barat, ataupun Jawa Timur yang tercatat di zona merah. Kondisi ini jauh lebih baik dari pekan sebelumnya.


Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan, secara kuantitatif zonasi COVID-19 nasional sudah didominasi zona oranye dan kuning. Namun, hal ini perlu terus diperhatikan agar kabupaten dan kota di zona oranye bisa segera berpindah ke zona kuning.


"Yang perlu diperhatikan adalah, jumlah kabupaten/kota di zona oranye perlu segera ditekan agar dapat berpindah ke zona kuning, mengingat sebagian kabupaten/kota masih berada di zona oranye yaitu 277 kabupaten-kota," kata Prof Wiku dalam konferensi pers di YouTube BNPB, Selasa (2/3/2021).


Prof Wiku juga mengungkapkan, kenaikan jumlah kabupaten dan kota di zona kuning saat ini patut dijadikan motivasi oleh daerah yang masih berada di zona merah dan juga oranye untuk segera melalui evaluasi dan pembenahan.


"Semoga di minggu-minggu selanjutnya, jumlah kabupaten/kota di zona merah bisa berkurang hingga tidak ada sama sekali. Dan wilayah di zona oranye dapat menurun secara perlahan," lanjutnya.


Berikut daftarnya dikutip dari laman resmi Satgas COVID-19.


1. Nusa Tenggara Timur

-Kupang

-Kota Kupang


2. Jawa Tengah

- Cilacap

- Banyumas

- Wonosobo

- Wonogiri

- Rembang

- Kota Surakarta


3. DI Yogyakarta

- Bantul


4. Bali

- Tabanan

- Badung

- Kota Denpasar

https://movieon28.com/movies/butterfly-on-a-wheel/