Sinopsis Standoff, Drama Penembakan Eks Prajurit dan Pembunuh Bayaran

  Bioskop Trans TV hari ini akan menghadirkan Standoff. Film bergenre drama-thriller ini tayang pada Selasa (29/9/2020), pukul 21.30 WIB.

Dirilis pada 2016, Standoff disutradarai oleh Adam Allece yang sekaligus menjadi penulis skenario film tersebut. Film keluaran tahun 2016 ini berdurasi 80 menit.

Standoff menghadirkan dua aktor yang tak asing lagi di ranah film laga. Mereka adalah Laurence Fishburne (The Matrix, John Wick: Chapter 2) dan Thomas Jane (The Punisher, Face Off).

Sinopsis Standoff

Di Standoff, Laurence Fishburne berperan sebagai Sade, seorang pembunuh bayaran profesional yang telah menghabisi nyawa empat orang.

Diceritakan, aksi Sade di sebuah pemakaman kepergok oleh seorang anak kecil bernama Bird (diperankan oleh Ella Ballentine). Bird bahkan sempat merekam aksi keji Sade itu.

Mengetahui aksinya direkam, Sade pun geram dan berusaha membunuh Bird demi menghapus jejaknya.

Bird yang ketakutan berusaha mencari tempat perlindungan. Pelarian tersebut mengantarnya ke rumah Carter Green, karakter yang diperankan oleh Thomas Jane.

Adu tembak terus terjadi. Sade tetap bersikeras membunuh Bird. Namun, usaha tersebut mendapat perlawanan dari Carter yang tetap melindungi Bird.

Carter sendiri sebenarnya juga sedang bergumul dengan permasalahan pribadi. Carter yang merupakan mantan prajurit sedang berusaha bangkit dari keterpurukan hidupnya pascaperceraian.

Lantas bagaimana nasib Bird? Berhasilkah Carter menyelamatkan dia dari perburuan sadis?

Untuk mengetahui jawabannya, jangan lupa saksikan Standoff di Bioskop Trans TV 29 September pukul 21.30 WIB.

https://indomovie28.net/alpha-and-omega-2-a-howl-iday-adventure-2/

Dandan Sultan, Nia Ramadhani Pakai Bulu Mata Palsu Rp 5 Juta

 Pemotretan menjadi bagian dari hidup Nia Ramadhani. Pada pemotretan terbarunya, Nia didandani oleh makeup artist Bubah Alfian. Mendandani 'sultan', Bubah pakaikan bulu mata dengan harga yang fantastis.

Dalam program reality show terbarunya berjudul Nyonya Bos yang tayang di Trans TV, Nia Ramadhani memperlihatkan proses makeup sebelum pemotretan berlangsung. Sebagai makeup artist langganan Nia Ramadhani, Bubah pun memberikan sedikit bocoran makeup untuk Nia.

"Tertantang banget kalau makeup-in seorang nyonya sultan, nyonya boss, biasanya orang kalau di-makeup biar cantik, nah ini udah cantik banget," ujar Bubah.

Nia RamadhaniNia Ramadhani & Makeup artist Bubah Alfian Foto: Dok. Instagram @riomotret, @bubahalfian

Nia Ramadhani kemudian menanggapi bahwa sang makeup artist terkadang tidak menambahkan bulu mata palsu. "Si Bubah kadang-kadang suka nggak mau pakaikan gue bulu mata," respon Nia.

Bubah menanggapi bahwa kali ini berbeda. Dia akan memakaikan Nia bulu mata palsu dengan harga jutaan rupiah.

"Ohh hari ini pakai bulu mata, bulu matanya tahu nggak harganya berapa? Rp5 juta," ungkap Bubah.

Nia pun terkejut dengan pernyataan Bubah tersebut. "Nggak mungkin. Siapa yang mau beli?" ujar ibu tiga anak itu tidak percaya.

Bubah mengungkapkan bahwa makeup untuk Nia harus yang mahal. Tapi, Nia langsung menanggapi bahwa dia juga bisa memakai produk yang terjangkau.

"Ih gue pakai yang murah juga bisa. Kan gue siap naik turun hidup gue," sahut Nia Ramadhani.

https://indomovie28.net/lemon-tree-passage-2/

Putri Saud, Pengisi Suara yang Viral karena Jago Ngomong Pakai Aksen British

  Voice over talent kini jadi salah satu profesi yang populer di tengah pandemi virus Corona. Profesi ini mulai menarik perhatian setelah sejumlah voice over (VO) talent menunjukkan bakat mereka di media sosial.

Salah satunya Putri Alida El Sa'ud atau lebih dikenal sebagai Putri Saud. Dia sempat jadi sorotan netizen karena memperagakan video voice over bilingual atau dua bahasa bersama VO ternama Bimo Kusumo di Instagram.

Video tersebut memperlihatkan aksi mereka menirukan suara awak kabin pesawat sebelum lepas landas, suara penjual tahu bulat sampai imbauan PSBB. Bimo berbicara dalam bahasa Indonesia sementara Putri Saud berbahasa Inggris. Semenjak video-nya viral, netizen pun terkesima dan memuji suaranya yang lembut dengan aksen British kental.

"Ide awalnya dari Bimo, karena pas awal pandemi kita lihat musisi-musisi banyak yang membuat jamming online dan Bimo mendapatkan ide untuk voice over jamming. Kita memilih maskapai karena sebelumnya aku sudah bikin video voice over cover maskapai lain. Kita melihat situasi banyak yang kangen liburan, akhirnya memilih unyuk bikin voice over cover maskapai," jelasnya kepada Wolipop, Jumat (25/9/2020).

Setelah video kolaborasi itu viral, keduanya pun lanjut membuat video jamming online #dirumahaja agar bisa menghibur netizen melewati pandemi COVID-19.

Putri Saud dikenal dengan suaranya yang lembut dan jernih. Berkat vokalnya yang khas, wanita yang sedang sibuk menyelesaikan studi S2 ini didapuk banyak perusahaan terkenal seperti brand kosmetik Maybelline dan Gojek Indonesia.

https://indomovie28.net/run-with-the-hunted/

Awal Tertarik Menjadi Voice Over Talent

Ketertarikan Putri Saud di dunia voice talent dimulai saat dia masih menjadi mahasiswi S1. Kala itu wanita kelahiran Harare, Zimbabwe, ini kuliah di jurusan Komunikasi Massa. Semasa kuliah ia sering diberikan tugas seperti membuat liputan berita, memproduksi program radio, dan sebagainya.

"Mulai dari situ aku merasa kayaknya suaraku bisa diolah. Ditambah juga dengan aksen Inggrisku yang cukup kental, aku merasa mungkin aku bisa stand out dari yang lain dan mempunyai unique selling point," ungkapnya.

Sebelum terjun ke dunia voice over talent, Putri sempat bekerja sebagai staf hubungan masyarakat di sebuah jaringan kafe ternama selama 1,5 tahun. Pada 2019 dia memutuskan resign untuk lebih fokus menyelesaikan studi S2 di jurusan Corporate Communication. Namun dunia voice over talent akan tetap digelutinya setelah kuliahnya selesai.

Suara Khas dengan Aksen British yang Kental

Putri Saud dikenal sebagai voice over talent dengan aksen British yang kental. Kemampuannya berbahasa Inggris menggunakan aksen khas tersebut tak terlepas dari masa kecilnya saat tinggal di Inggris.

"Ayahku dulu bekerja sebagai diplomat di Kementerian Luar Negeri. Jadi saat umur 5-9 tahun aku tinggal di London, Inggris. Setelah 4 tahun tinggal di sana aku kembali lagi ke Jakarta karena masa tugas orangtua sudah habis. Dari umur 9 tahun sampai sekarang (24 tahun), aku selalu mencoba untuk menjaga aksenku agar tidak hilang. Alhamdulillah my hard work has paid off," ucap Putri.

Putri mengaku lebih nyaman mengisi suara dalam bahasa Inggris. Dia pun sempat merasa tak percaya diri jika diminta untuk mengisi suara dalam bahasa Indonesia.

"Betul, karena dari dulu aku selalu merasa lebih percaya diri kalau berbicara pakai Bahasa Inggris untuk mengisi suara," tambahnya.

Suka Duka Jadi Voice Over Talent

Setelah menjalani profesi sebagai VO talent untuk beberapa brand, Putri pun menjelaskan suka duka dalam dunia voice over. Saat ini dia menjalani pekerjaan paruh waktu sebagai pekerja lepas yang menurutnya memiliki tantangan tersendiri.

Salah satu keuntungan menjadi pekerja lepas atau freelancer, menurutnya, adalah bisa mengatur waktu kerja sendiri.

"Sebagai freelancer, salah satu hal yang bisa aku lakukan adalah mengatur jadwalku sendiri. Misalnya aku keberatan rekaman full dari hari Senin - Jumat, aku bisa mengosongkan hari Rabu untuk istirahat di rumah," tuturnya.

Di sisi lain, menjadi freelancer berarti harus siap dengan pendapatan yang tidak tetap.

"Dukanya adalah aku tidak mempunyai pendapatan yang stabil setiap bulannya. Sebenernya untuk saat ini aku aman-aman saja karena belum menikah. Jadi aku tidak punya beban untuk memikirkan biaya kebutuhan anak, cicilan rumah, dll. Mungkin kalau sudah nikah nanti aku harus punya target dapat berapa per bulan untuk memenuhi kebutuhan keluarga," pungkasnya.

https://indomovie28.net/riding-faith/