Sabtu, 05 September 2020

Ini Perbedaan Brown Sugar dan Gula Aren, Sering Ada di Minuman Kekinian

 Gula aren dan brown sugar, kamu pasti tahu kan dua jenis pemanis ini. Seiring popularitas minuman kekinian seperti bobba dan es kopi susu, kedua jenis gula tersebut pun makin akrab di telinga. Brown sugar dan gula aren kerap jadi campuran kopi susu atau minuman bobba.
Tapi apakah kamu tahu perbedaan brown sugar dan gula aren? Dan mana dari dua jenis gula itu yang lebih sehat?

Gula aren adalah gula yang dihasilkan dari nira pohon aren. Nira ini direbus hingga kental, kemudian dibiarkan dingin dan mengeras. Hasilnya adalah gula yang tidak dimurnikan dengan sedikit rasa karamel yang biasanya kurang manis dibandingkan gula tebu.

Semakin lama nira aren dimasak, warnanya akan semakin gelap seperti gula. Warna gula aren juga bervariasi seperti cokelat pucat atau hampir hitam. Dari segi tekstur, gula aren ada yang lunak juga keras semua tergantung pada saat mengolahnya.

Manfaat gula aren bagi kesehatan sangat minim. Seperti dikutip dari Better Homes and Gardens, karena sebagian besar gula aren tidak dimurnikan, makanan tersebut hanya mengandung vitamin dan mineral mikro.

Malaysian palm sugar or Gula Melaka on a wooden surfacePerbedaan brown sugar dan gula aren. Foto: Getty Images/iStockphoto/Sporran
Gula aren sering dijual sebagai gula kelapa, yang sering dipasarkan sebagai alternatif 'lebih sehat' dari gula tebu. Namun nyatanya gula aren mengandung jumlah kalori dan karbohidrat yang sama - sekitar 15 kalori dan empat gram karbohidrat per sendok teh.

Meski demikian, gula aren memiliki GI (indeks glikemik) lebih rendah daripada gula biasa berkat serat yang disebut insulin, yang membantu menjaga kadar gula darah tetap konsisten. Beberapa orang menyarankan gula aren karena mengandung sekitar 70 persen sukrosa dengan lebih sedikit fruktosa dan glukosa.

Perbedaan Brown Sugar dengan Gula Aren
Setelah memahami kandungan dan manfaat gula aren, sekarang mari mengenal brown sugar. Brown sugar di Indonesia dikenal dengan nama gula merah. Jika gula aren terbuat dari nira pohon aren, gula merah berasal dari nira pohon kelapa.

Brown sugar atau gula aren juga memiliki konsistensi tekstur yang lebih padat dan lengket dibandingkan gula aren. Rasa brown sugar ini lebih manis sehingga tidak perlu menggunakannya terlalu banyak saat memasak.

Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, gula merah atau brown sugar mengandung sekitar 17 kalori per sendok teh. Karena kandungan molase-nya, gula merah mengandung mineral tertentu, terutama kalsium, kalium, besi, dan magnesium. Tetapi karena mineral ini hanya ada dalam jumlah yang sangat kecil, tidak ada manfaat kesehatan yang nyata saat kamu menggunakan gula merah.

Jadi sudah tahu kan sekarang perbedaan brown sugar dan gula aren. Gula aren dan brown sugar pada dasarnya sama-sama bagus sebagai pengganti gula putih.. Kalau sedang menurunkan berat badan lebih baik pilih gula yang kalorinya lebih rendah.

Heboh Revina VT Soal Polusi Visual, Sabrina Chairunnisa Pamer Perut Buncit

Cuitan Revina VT yang viral dan dianggap banyak netizen sebagai bentuk body shaming membuat Sabrina Chairunnisa ikut buka suara. Kekasih Deddy Corbuzier ini menyentil soal 'polusi visual', kata-kata yang digunakan Revina di Twitter, yang kemudian jadi kontroversi.
Wanita 27 tahun ini memberi dukungan pada kaum wanita di luar sana dengan mengunggah foto mirror selfie di Instagram. Mengenakan sports bra dan celana pendek, Sabrina percaya diri memperlihatkan perutnya yang buncit dan berlemak.

Dia menekankan agar para wanita tidak terintimidasi dengan perkataan orang lain yang sekiranya bisa meruntuhkan kepercayaan diri. Terlebih lagi mereka yang tidak punya banyak pengetahuan tentang pemakaian sports bra untuk olahraga.

"Fungsi sports bra bukan nunjukin kemulusan atau ke sexy an tubuh kalian. Look at me now, aku latihan nge-gym udah 5 TAUN! Iya kdg perut gue rata mampus sampe kotak2... Ada masanya PERUT GUE BUNCIT, just like now," tulisnya pada caption foto.

Sabrina juga mengingatkan meskipun seseorang sudah memiliki genetik yang nyaris sempurna, tetap saja akan ada kekrangan atau ketidaksempurnaan. Dan itu sangatlah wajar sebagai manusia.

"Mau genetiku kurus udah gym jungkir balik. Tp kalau pas makan sembarangan ya buncit2 jg jadi ada kok masa dimana aku lagi pengen makan sesukaku kaya skrg krn mellisa baru balik, aku lagi enjoy masakan dia karena kangen! Bahkan aku pernah share lebih parah dr ini buncitnya di ig storyku (followerku pasti pernah liat) dan aku tetap pakai sport bra kl latihan. Karena aku paham fungsinya dan AKU NYAMAN. Jadi ga ada urusan sama pantes ga pantes," ungkapnya lagi.
https://nonton08.com/mulan-rise-of-a-warrior/

Berkulit Albino, 6 Wanita Ini Buktikan Mereka Bisa Sukses Jadi Model

 Albino adalah kondisi langka yang menyebabkan seseorang kekurangan atau tidak memiliki melanin dalam tubuhnya. Hal itu membuat mereka tampak pucat baik pada kulit maupun rambut. Pengidap albino memang sering menjadi perhatian yang mungkin pernah membuat mereka merasa berbeda atau tidak dimengerti bahkan minder. Namun enam model wanita ini membuktikan jika mereka juga cantik dan bisa sukses.

Connie Chiu

Tak banyak model albino yang datang dari Asia. Connie Chiu adalah salah satu dari sedikit orang albino dalam industri fashion yang bahkan dikatakan adalah pelopornya. Connie yang berasal dari Hong Kong ini dibesarkan di Swedia kemudian pergi ke London untuk mengembangkan kariernya sebagai model profesional. Connie mengawali karier sebagai peragawati untuk desainer Prancis Jean-Paul Gaultier di usia 24 tahun. Connie juga merupakan seorang penyanyi jazz.

Nastya Zhidkova

Karena kondisinya, model Nastya Zhidkova mengaku pernah jadi korban bullying. Namun keunikan wanita asal Ukraina itu malah membuatnya kini sukses jadi model. Selain wajah dan rambut yang berwarna pucat, penampilan Nastya juga mencuri atensi karena mata birunya. Nastya memulai karier di dunia modeling ketika menarik perhatian sebuah agensi yang merekrutnya kemudian membuatnya jadi viral.

Diandra Forrest

Model ras kulit hitam yang mengidap kondisi albino juga banyak menghiasi industri model. Diandra Forrest pun adalah sosok yang spesial. Selain menjadi model wanita albino pertama yang dikontrak agensi terkenal, ia juga seorang advokat di Tanzania untuk mewakili anak muda dengan kondisi serupa. Niatmya menjadi advokat datang dari pengalamannya sendiri yang mengaku sering tidak dimengerti sejak kecil bahkan sampai sekarang.

Refilwe Modiselle

Model kulit hitam pengidap albino lain yang sukses dalam industi modeling adalah Refilwe. Ia merupakan model albinisme pertama yang pernah berjalan di runaway Afrika Selatan. Ia mulai jadi peragawati sejak usia 13 untuk sebuah majalah. Selain di panggung model, wanita 34 tahun tersebut juga mengembangkan kariernya menjadi penyanyi dan aktris.

Thando Hopa

Wajah Thando Hopa bukan hanya pernah menghiasi sampul majalah Vogue hingga Forbes untuk pertama kali sebagai model albino. Ia pernah terlibat dalam Pirelli Calendar 2018 di mana Thando menjadi model Afrika Selatan kulit berwarna pertama yang pernah berpartisipasi. Bukan hanya model, wanita asal Afrika Selatan tersebut juga seorang aktivis dan pengacara. Menjadi sosok yang inspiratif, ia pun masuk sebagai 100 Women dari BBC karena mengadvokasi keberagaman dan inklusivitas.

Alyona Subbotina

Sebagai orang kulit putih, Alyona Subbotina mungkin tidak terlihat mengidap albinisme. Meski begitu, bukan hal yang mudah baginya untuk masuk ke industri modeling. Tak jarang Alyona ditolak oleh agensi karena dianggap tidak cocok dengan mereka. Sampai akhirnya Wanita asal Kazakhstan tersebut muncul di iklan Givenchy hingga MAC. Tak cuma model albino, Alyona juga seorang pebisnis.
https://nonton08.com/goosebumps/