Kamis, 03 September 2020

Ditemukan di Lokasi Pesta Gay Kuningan, Apa Sih Fungsi Tisu Magic?

Sebanyak 56 pria diamankan polisi karena terlibat pesta gay di apartemen daerah Kuningan, Jakarta Selatan. Polisi mengamankan berbagai macam barang bukti mulai dari kondom, obat perangsang, krim lulur, gelang anggota, dan juga tisu magic.
"Pukul 00.30 WIB dilakukan penggerebekan di tempat pesta tersebut. Ditemukan ada 56 orang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Rabu (2/9/2020).

Terkait hal tersebut, mungkin tidak semua orang tahu apa itu tisu magic. Benda yang banyak dijual bebas ini sebetulnya adalah tisu antiseptik, namun kadang disalahgunakan untuk berbagai macam hal.

Dalam kasus ini, tisu magic biasanya dipakai untuk 'mendongkrak' performa bercinta. Dengan mengusapkan tisu ke bagian intim seorang pria disebut-sebut jadi bisa lebih tahan lama di ranjang.

Pakar andrologi dan seksologi Profesor Dr dr Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS, menjelaskan tisu magic sering dianggap sebagai 'obat kuat' karena kandungan antiseptiknya bisa menimbulkan efek seperti anestesi lokal. Harapannya penis akan menjadi kebas sehingga ereksi bertahan lebih lama.

"Harapannya adalah tidak cepat mengalami ejakulasi karena kulit sekitar area sensitif telah kebas atau mati rasa. Pada beberapa orang mungkin ada efeknya, tapi tidak mengatasi persoalan yang sebenarnya. Jika memang mengalami ejakulasi dini pergilah berobat yang benar supaya masalah segera teratasi," kata Prof Wimpie pada detikcom beberapa waktu lalu.

Ahli kesehatan kulit dr I Gusti Nyoman Darma Putra, SpKK, dari D&I Skin Centre menjelaskan penggunaan tisu magic pada area kulit yang sensitif bisa berbahaya. Ada risiko bisa terjadi iritasi, misalnya karena reaksi alergi.

"Untuk setiap bahan kadang bisa menimbulkan alergi, namun pada orang-orang tertentu. Karena kulit area penis cenderung sensitif," pungkas dr Darma.

Dwayne Johnson 'The Rock' dan Keluarga Positif Terinfeksi Virus Corona

Aktor Dwayne Johnson 'The Rock' mengumumkan bahwa dia, istrinya, dan kedua putrinya positif terinfeksi virus Corona COVID-19. Mantan pegulat profesional ini menyampaikan kabar tersebut di akun Instagram pribadi miliknya.
"Istri saya Lauren, serta dua bayi perempuan saya dan saya sendiri, kami dinyatakan positif COVID-19," katanya dalam Instastories di akun @TheRock seperti yang dilihat detikcom, Kamis (3/9/2020).

Berbicara dengan fansnya, Johnson mengungkap bahwa penyakit ini adalah salah satu hal yang paling menantang dan paling sulit yang pernah ia alami. Dirinya menyebut tertular virus Corona dari kerabat terdekatnya.

"Ini lebih buruk dari cedera parah, atau diusir,atau bangkrut," ucap Johnson.

Dwayne Johnson alias The Rock meminta kepada seluruh penggemarnya untuk mematuhi protokol kesehatan dan tak menganggap remeh COVID-19. Saat ini ia menyebut dirinya dan keluarga telah pulih dari virus Corona.

"Kami sedang menghitung berkat kami sekarang, karena kami sangat menyadari bahwa tidak selalu Anda mendapatkan hasil yang sama dari COVID-19," paparnya.
https://kamumovie28.com/mortal-kombat-rebirth/

Diidap Salah Satu Peserta Pesta Gay Kuningan, Ini 5 Fakta Terkait HIV

Heboh pesta gay di salah satu apartemen di Kuningan, Jakarta. Polisi menggerebek 9 pelaku pesta gay yang kini ditahan di Polda Metro Jaya.
Pantauan detikcom di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (2/9/2020), 9 pelaku tersebut kini telah menggunakan baju tahanan polisi berwarna oranye. Mereka juga menggunakan masker dan tangan mereka diikat cable ties.

Sejumlah barang bukti dari pesta gay tersebut yang telah disita terpampang. Di antaranya kondom yang sudah dipakai, krim lulur, tisu Magic, 157 gelang member, hingga sejumlah obat perangsang.

Salah satu di antara mereka dinyatakan mengidap HIV (Human Imunodeficiency Virus). Ini 5 fakta terkait HIV.

1. Menginfeksi sistem imun
HIV membuat kerusakan di dalam tubuh sebab secara spesifik menyerang sistem imun. Seseorang yang terkena HIV akan kehilangan kemampuan melawan penyakit lain hingga akhirnya terserang berbagai infeksi.

Acquired immune deficiency syndrome (AIDS) adalah sebutan untuk tahap lanjut infeksi HIV ketika tubuh seorang pengidap sudah terserang banyak penyakit infeksi termasuk kanker yang berkaitan.

2. Menular lewat berbagai cara
Penularan HIV menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), diketahui menyebar lewat hubungan seks vaginal, anal, maupun oral. Sebisa mungkin untuk menghindari risiko terkena HIV, penggunaan kondom menjadi sangat penting.

Selain itu, HIV juga bisa menular lewat transfusi darah yang terkontaminasi, pemakaian jarum atau alat tajam terkontaminasi, dan terakhir dari ibu ke anak lewat kandungan hingga air susu.

3. Infeksi bukan akhir
Baru-baru ini ada beberapa kasus yang dinyatakan sembuh dari HIV karena melakukan usai melakukan operasi sumsum tulang khusus. Namun, umumnya salah satu hal yang membuat HIV begitu ditakuti adalah karena belum ada obat yang benar-benar bisa menyembuhkannya. Namun demikian kini sudah ada terapi antiretroviral (ART) yang bisa menekan perkembangan virus di dalam tubuh.

4. Ada laporan sembuh tanpa perawatan medis
Seorang wanita yang terinfeksi HIV pada 1992 silam kemungkinan menjadi orang pertama yang sembuh dari virus tanpa perawatan medis seperti transplantasi sumsum tulang khusus. Bahkan tidak mengonsumsi obat-obatan, demikian ungkap para peneliti.

Dikutip dari The New York Times, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nature, menguraikan mekanisme baru di mana tubuh dapat menekan HIV, ditemukan ada kemajuan dalam genetika. Penelitian ini juga menawarkan harapan bahwa sejumlah kecil orang yang terinfeksi HIV dan memakai terapi antiretroviral selama bertahun-tahun juga dapat menekan virus dan berhenti memakai obat, yang dapat berdampak buruk pada tubuh.

"Itu menunjukkan bahwa pengobatan itu sendiri dapat menyembuhkan orang, yang bertentangan dengan semua dogma," kata Dr Steve Deeks, seorang ahli AIDS di Universitas California, San Francisco, dan seorang penulis studi baru tersebut.

5. Tes mudah dan sederhana
Tes HIV cukup sederhana dan tidak lebih rumit dari tes darah pada umumnya. Hanya memerlukan waktu sekitar 10 menit untuk mengetahui hasilnya. Dibutuhkan tidak lebih dari 1 cc darah untuk diteteskan bersama reagen tertentu.

Jika hasilnya positif bisa langsung berobat, sedangkan jika negatif maka dianjurkan untuk periksa lagi 3 bulan kemudian untuk mengantisipasi kemungkinan virus belum terdeteksi selama periode jendela. Tes HIV bisa dilakukan gratis di fasilitas kesehatan seperti puskesmas.
https://kamumovie28.com/holidays/