Senin, 16 Desember 2019

Punya Mimpi ke Tibet? Ini Caranya

Mungkin ada di antara traveler yang punya mimpi untuk liburan ke Tibet. Tidak udah bingung, ini cara liburan ke sana.
Tibet terkenal sebagai atap dunia. Tak, hanya itu, dataran tertinggi di dunia ini juga terkenal dengan pesona alamnya yang menakjubkan. Karenanya, hampir semua orang bermimpi pergi ke Tibet.

Tibet merupakan Provinsi yang berada di Republik Rakyat Tiongkok. Tibet berbatasan langsung dengan Nepal, Bhutan, India, serta Xianjing, Qinghai, Sichuan, dan Shangri-La di China.

Namun, ongkos yang mahal membuat traveler mengubur mimpinya untuk pergi ke puncak dunia itu. Padahal, ongkos mahal hanya mitos semata. Seperti kata pepatah, banyak jalan menuju Roma.

Pepatah ini juga berlaku untuk d'traveler yang mendambakan Tibet. Di sini saya akan membocorkan rahasia yang belum diketahui banyak orang terkait cara murah menginjakan kaki ke atap dunia itu. Ini yang perlu kamu persiapkan

1. Tiket

Tiket menuju Tibet memang mahal. Tapi kamu bisa mensiasatinya dengan terbang ke Kunming, China. Kalian bisa cari penerbangan Jakarta-Kunming di Tiket.com. Kalau budget kamu pas-pasan, kamu bisa pilih maskapai low cost carrier. Di sana, saya mendapat harga sekitar Rp 2,6 juta pulang pergi.

Loh, kok bisa?

Bisa dong. Tips pertama, jangan membeli tiket saat musim liburan, baik musim liburan di negara asal maupun negara tujuan. Kedua, jangan mencari tiket di Jumat, Sabtu, Minggu. Percaya tidak percaya, waktu pencarian menentukan harga tiket.

Tips ketiga, aktifkan mode on di pojok kanan bawah di aplikasi Tiket.com untuk melihat harga termurah. Tips terakhir, subscribe Tiket.com, kamu akan mendapatkan pesan terkait promo tiket pesawat hingga penginapan. Dengan begitu kamu akan mendapatkan harga temurah. Seperti saya, mendapatkan tiket seharga Rp 2,6 juta pulang-pergi. Luar biasa bukan? 

2. Visa

Selain tiket pesawat, visa juga penting. Kalau tidak punya, kubur dalam-dalam mimpi kalian ke Tibet. Untuk mendapatkan visa Tibet kamu harus dulu memiliki visa China. China bisa dibilang sangat selektif memasukkan wisatawan ke negaranya. Saat saya mengurus visa China saya melihat beberapa orang ditolak visanya oleh Kedutaan Besar China. Alasannya juga tidak diberi tahu. Padahal, mereka pergi untuk memenuhi undangan di China.

Hal serupa juga hampir terjadi pada saya. Saya hampir ditolak karena bekerja di sebuah media masa. Baiklah, yang perlu kalian siapkan untuk membuat visa China adalah bukti pemesanan hotel.

Di sini saya melampirkan bukti hotel dari Tiket.com. Menariknya, di sini terdapat dua tipe pembayaran, yakni bayar langsung atau bayar di tempat. Jadi, kalian tidak usah khawatir kalau tiba-tiba ada hal medesak yang membuat kalian membatalkan pesanan.

"Apa harus membawa foto kopi rekening koran?" saya sering mendapat pertanyaan tersebut. Jawabannya adalah tidak. Kalian cukup mengisi formulir dan membawa foto kopi paspor, juga pas foto berlatar merah.

3. Tiket kereta

Kalau kalian berencana mengunjungi Tibet lewat jalur darat, kalian harus memesan tiket kereta. Pilih lah kereta berjenis sleeper train. Selain kalin bisa istiraha di sepanjang jalan, kalian juga bisa hemat uang. Pesanlah tiket dari jauh-jauh hari karena ditakutkan habis.

Nah, itu tadi tiga hal penting yang harus kamu persiapkan. Setelahnya, siapkan baju hangat dan juga uang jajan yang cukup. Jangan lupa pesan tiket.com karena terbang ke mana pun semua ada tiketnya!

Pulau Terpadat Sedunia dari Indonesia

Di mana kah pulau terpadat di dunia? Mungkin jawabannya adalah di Pulau Bungin yang berada di Sumbawa ini.
Salah satu Tempat yang ingin saya kunjungi dari dulu adalah Pulau Bungin. Apa yang membuat saya ingin sekali mengunjungi pulau ini? Yap Karena Statusnya sebagai pulau Terpadat di dunia. Wow benarkah? Nah maka dari itu saya ingin melihat dan mendatangi sendiri pulau unik ini. Beruntung saat saya explore Sumbawa kemarin, saya bisa melipir dan merasakan langsung kehidupan dan keseharian mereka.

Pulau Bungin adalah sebuah pulau terpencil yang terletak di Kecamatan Alas,Kab. Sumbawa, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Pulau Bungin ini berada 70 kilometer arah barat dari pusat ibu kota Sunbawa yakni Kota Sumbawa Besar. Atau butuh waktu sekitar 2 jam perjalanan dengan menggunakan sepeda motor yang saya sewa dari penginapan.

Menurut warga yang saya jumpai,Pulau bungin ini dihuni oleh penduduk darisuku Bajo yang berasal dari Sulawesi Selatan. Setiap tahunya akan bertambah hingga 100 rumah baru yang dibangun dilahan seluas 8.5 hektar ini.

Oh ya saat ini tercatat ada lebih dari 3000 penduduk yang mendiami pulau ini. Hampir tidak ada sedikitpun ruang terbuka apalagi taman dan pepohonan yang ada di pulau ini. Semuanya hanya semen, rumah-rumah dan juga jalanan kecil yang sangat mirip dengan gang kecil. Bahkan sangking padatnya saya sendiri beberapa kali muter-muter salah arah seperti sedang berada dilabirin.

Karena masyrakat keturunan suku Bajo jarang ada yang merantau makanya pulau ini dihuni oleh turun temurun keturunanya. Kendala sempitnya pulau dan meningkatnya jumlah penduduk membuat 1 rumah dipulau ini bisa dihuni oleh lebih dari 3 kepala keluarga.

Selain itu juga Karena tidak ada tanaman yg tumbuh dipulau bungin, membuat Banyak binatang seperti Kambing atau Domba hanya memakan nasi layaknya manusia atau makan sampah sisa-sisa makanan manusia.

Oh ya satu lagi, ada makanan khas pulau bungin yang membuat saya terngiang2 hingga sekarang. Makanan tersebut terbuat dari ikan duyung yang hanya dikeringkan tanpa dimasak kemudian dicampur dengan nasi hangat yang dibentuk bulat-bulat. Kebayang dong rasanya seperti apa. Akhh satu-satunya makanan yang membuat saya menyerah di gigitan pertama.

Pesan saya jika kalian ingin datang ke pulau ini, pastikan kalian tidak kesasar atau tersesat arah jalan keluar desa sebab jalananya seperti labirin. Cuma kalau mau cari tiket ke sini, pastinya bisa lewat tiket.com!

Punya Mimpi ke Tibet? Ini Caranya

Mungkin ada di antara traveler yang punya mimpi untuk liburan ke Tibet. Tidak udah bingung, ini cara liburan ke sana.
Tibet terkenal sebagai atap dunia. Tak, hanya itu, dataran tertinggi di dunia ini juga terkenal dengan pesona alamnya yang menakjubkan. Karenanya, hampir semua orang bermimpi pergi ke Tibet.

Tibet merupakan Provinsi yang berada di Republik Rakyat Tiongkok. Tibet berbatasan langsung dengan Nepal, Bhutan, India, serta Xianjing, Qinghai, Sichuan, dan Shangri-La di China.

Namun, ongkos yang mahal membuat traveler mengubur mimpinya untuk pergi ke puncak dunia itu. Padahal, ongkos mahal hanya mitos semata. Seperti kata pepatah, banyak jalan menuju Roma.

Pepatah ini juga berlaku untuk d'traveler yang mendambakan Tibet. Di sini saya akan membocorkan rahasia yang belum diketahui banyak orang terkait cara murah menginjakan kaki ke atap dunia itu. Ini yang perlu kamu persiapkan